Jurnal Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Borneo

Analisis Intensitas Penggunaan Laboratorium Sekolah di Samarinda: Studi Komparatif antara SMP dan SMA

2024-06-30T10:01:06+08:00

Laboratorium merupakan fasilitas penting dalam menunjang pembelajaran di sekolah. Baik jenjang SMP maupun SMA, siswa berhak untuk mengikuti praktikum di laboratorium. Namun, ada sebuah indikasi dalam hal intensitas penggunaan laboratorium yang berbeda, antara sekolah SMP dan SMA, terkhusus di Kota Samarinda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan intensitas penggunaan laboratorium antara sekolah SMP dengan sekolah SMA di Samarinda. Metode penelitian yang digunakan melibatkan partisipasi siswa, dengan cara menyebarkan kuesioner. Data dikumpulkan dari SMP dan SMA di samarinda yang dipilih secara acak. Data yang diperoleh dianalisis mengutamakan statistik deskriptif dan uji Chi-Square. Hasil menunjukkan secara signifikan penggunaan laboratorium yang lebih intensif di SMA, dibandingkan dengan di SMP. Ini mempertegas kebutuhan akan peningkatan sumber daya dan pelatihan guru di SMP. Penelitian ini penting dalam menginformasikan strategi untuk meningkatkan kualitas pendidikan sains di Samarinda, khususnya dalam pemanfaatan fasilitas laboratorium secara efektif.

Memperkuat Sistem Pendidikan Islam di Arab Saudi

2024-07-11T09:03:48+08:00

Penelitian ini bertujuan untuk memperkuat sistem pendidikan Islam di Arab Saudi melalui metode literature review terkait sistem pendidikan Islam di Arab Saudi. Alat pencarian yang digunakan adalah Harzing’s Publish or Perish dengan mengumpulkan dan menganalisis berbagai literatur nasional dan internasional (2020-2024) dan menghasilkan 7 artikel jurnal yang relevan. Hasil yang ditemukan: (1) sistem pendidikan di Arab Saudi memiliki struktur yang jelas dan terpusat pada nilai-nilai Islam yang mencakup berbagai jenjang dari pra sekolah hingga pendidikan tinggi dengan penekanan pada mata pelajaran keagamaan, (2) sistem pendidikan di Arab Saudi memiliki pengaruh signifikan terhadap praktik pendidikan di negara-negara muslim lainnya seperti cara berpakaian, pola asuh dan pendidikan di sekolah (menekankan nilai-nilai moral, etika dan religiusitas yang kuat), kesenian Islam dan sastra Arab, (3) Arab Saudi juga telah meluncurkan berbagai program beasiswa luar negeri untuk meningkatkan kualitas pendidikan, (4) pendidikan Islam di Arab Saudi juga menjadi rekomendasi sebagai tujuan belajar bagi pelajar dan mahasiswa dari berbagai negara muslim di dunia melalui kompetisi, termasuk Indonesia dan (5) adanya kekhawatiran terhadap perubahan tujuan dan latar belakang pelajar Indonesia yang tinggal di Arab Saudi, oleh karena itu Kementerian Agama perlu terus mendampingi para pelajar dan mahasiswa tersebut agar dapat berkontribusi dalam pembangunan NKRI demi mewujudkan Islam sebagai rahmatan lil 'alamin.

PENGEMBANGAN MEDIA POP-UP BOOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA FANTASI KELAS VII SMP SALSABILA SAMARINDA

2024-10-03T12:07:44+08:00

Penelitan ini menghasilkan produk media pembelajaran berupa Pop Up Book, dan menguji efektivitas produk media di kelas VII pada pembelajaran bercerita fantasi. Desain penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang mengadopsi model Plomp. Desainnya mencakup tiga fase: penelitian pendahuluan, pengembangan atau pembuatan prototipe, dan fase penilaian. Subyek penelitian ini adalah satu orang guru bahasa donesia, dan satu kelas sebagai kelas eksperimen SMP Salsabila Samarinda. Hasil penelitian pendahuluan menegaskan kebutuhan media Pop Up Book sebagai media pembelajaran untuk membantu meningkatkan kemampuan bercerita fantasi. Tahap pengembangan menghasilkan media Pop Up Book yang telah di validasi oleh ahli materi dan ahli media. Pada tahap akhir, media diujicoba dengan menggunakan penelitian pra-eksperimental dengan desain one-group pretest-posttest yang menunjukkan media yang dikembangkan efektif meningkatkan kemampuan bercerita fantasi siswa.

Implementasi Project Based Learning (PJBL) dalam Menumbuhkan Kreativitas pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS)

2024-11-04T20:41:41+08:00

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya Kreativitas dalam Penerapan Project Based Learning (PJBL) pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) karena dengan adanya penerapan project based learning (PJBL) pada pembelajaran ini, peserta didik dapat menumbuhkan kreativitasnya serta menemukan hal baru dari pengetahuan dan kemampuan dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan dan dampak dari Project Based Learning (PJBL) dalam menumbuhkan kreativitas pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) kelas IV di SD Islam Al-Azhar 47 Samarinda. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskripstif. Lokasi penelitian berada di SD Islam Al-Azhar 47 Samarinda. Subjek penelitiannya adalah anak kelas IV serta guru IPAS. Uji keabsahan data dalam penelitian menggunakan triangulasi. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk teknik analisis data peneliti menggunakan analisis deskriptif dengan memaparkan data tentang implementasi model project based learning pada pembelajarn IPAS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa lebih aktif terlibat dalam proses pembelajaran, mampu mengaitkan materi dengan konteks kehidupan nyata, serta mampu menghasilkan produk atau proyek yang menunjukkan pemahaman mendalam terhadap materi yang dipelajari. Dengan demikian, implementasi PJBL pada pembelajaran IPAS di SD Islam Al-Azhar 47 Samarinda secara signifikan berkontribusi dalam meningkatkan kreativitas siswa dalam pembelajaran IPAS kelas IV.