KOMUNIKASI INTERPERSONAL SEBAGAI FAKTOR KEPUTUSAN TETAP BEKERJA DI SEKTOR PERTAMBANGAN (STUDI KASUS DI KOTA SAMARINDA)
Abstract
Samarinda is a coal-producing city and is included in the mining area. It has a very large population, so mining workers are dominant in the province of East Kalimantan. This study uses quantitative and descriptive analysis methods. Individuals are rational actors, where each individual must have the nature of wanting to act to be able to compare the results and benefits of the things that are available. Individual decisions become the main thing when doing work. Ability and motivation must come before labor in carrying out work. In the problem of job satisfaction, there are factors that can motivate workers, including salary, working conditions, policies, international relations, and the quality of supervisors
References
Afifah, Nur Yuni. (2013). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Tenaga Kerja Untuk Tetap Bekerja di Sektor Pertanian (Studi Kasus Kecamatan Pujon). Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB 2.2.
Ahmad Baihaqi. (2015). Pengaruh Kepemimpinan Motivasi dan Religiusitas Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT. Unza Vitalis Salatiga. STAIN Salatiga.
Andriani, Maya, and Kristiana Widiawati. (2017). Penerapan Motivasi Karyawan Menurut Teori Dua Faktor Frederick Herzberg Pada PT Aristika Kreasi Mandiri. Jurnal Administrasi Kantor 5.1: 83-98.
Arifin, Samsul, and Didit Darmawan. (2021). Studi tentang Pengalaman Kerja, Komitmen Kerja, Dukungan Organisasi dan Pengaruhnya terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Ilmiah Edunomika 6.1: 33-43.
Bahrial Akbar. (2013). Analisis Pengaruh Kepemimpinan, Pengembangan Karier, dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Kasus Pada Badan Penghubung Provinsi Riau di Jakarta). UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Handoko, T. H. (2001). Manajemen personalia dan sumber daya manusia. Edisi 2. Yogyakarta: Bpfe.
Indriantoro, N., & Supomo, B. (2002). Metodologi penelitian bisnis untuk akuntansi dan manajemen.
Krisna, Aditya Dharmawan dan Novrys Suhardianto. (2016). Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Tanggung Jawab Sosial: Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Universitas Airlangga Surabaya.
Limbong, Christine Herawati. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Corporate Social Responsibility Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar di BEI. Ecobisma (Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Manajemen) 6.2: 114-128
Mangkunegara, A. A. A. P. (2005). Evaluasi kinerja SDM. Tiga Serangkai.
Mahdalena, Mahdalena, and Ruddy Syafrudin. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja di Sektor Pertambangan Kecamatan Batulicin. JIEP: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Pembangunan 5.2: 494-501.
Martini, E., & Hayati, A. N. (2022). Communication Ethics in Online Learning at Vocational School of Sebelas Maret University During the Pandemic. Proceedings Of International Conference On Communication Science, 2(1), 817–822.
Reza Aprilia. (2019). Analisis Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT. Bumi Riau Cemerlang Pekanbaru. Universitas Islam Riau.
Siagian, S. P. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Jakarta: Bumi Aksara.
Sidik Priadana. (2013). Pengaruh Kemampuan Kerja dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Serta Implikasinya Pada Kinerja Pegawai Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Jawa Barat. Universitas Pasundan Bandung.
Yustika, A. E. (2008). The Transaction Cost of Sugarcane Farmers: An Explorative Study. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Indonesia, 23(3), 283–301.
