SELF PRESENTATION LELAKI FEMINIM DI MEDIA SOSIAL
Abstract
Berdasarkan kecakapan berbahasa dan kemampuan membuka relasi, Gen Z yang paling banyak mengambil resiko merubah identitasnya di media sosial. Salah satu dari identitas itu adalah Lelaki Feminin. Secara normal gender yang jelas hanya laki-laki dan perempuan. Seiring berjalannya waktu, jiwa feminin pada tubuh laki-laki bertumbuh, dan mencoba untuk diakui oleh masyarakat dan dunia. Lelaki feminin menurut Febrian, “Ketika seorang lelaki feminin lewat didepan mereka, tanpa banyak kata mereka akan merubah pola diskusi dan lantang mengucapkan “aduh kenapa penampilannya seperti cewek.” Menurutnya, jika penampilan tidak biasa bagi orang dengan gender normal, pasti akan mendapatkan diskriminasi karena telah menyimpang dari norma berpakaian yang berlaku. Dalam penelitian ini penulis memilih jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif karena sesuai dengan rumusan masalah penulis, yaitu mengetahui lebih dalam mengenai proses komunikasi pengungkapan diri remaja laki-laki yang bersifat feminin.
References
Arulampalam Kunaraj, P.Chelvanathan, Ahmad AA Bakar, I. Y. (2023). SELF DISCLOSURE MAHASISWA KPI UIN JAKARTA MELALUI TWITTER Skripsi. Skripsi,JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
, 1, 1–83. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/73942
Barus, L. U. N., SP, F. F. R., Harahap, G. R., Sazali, H., & ... (2022). Komunikasi Terapeutik Pada Orang dengan Gangguan Mental Illness. Jurnal Pendidikan …, 6, 14351–14356. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/4703%0Ahttps://jptam.org/index.php/jpta m/article/download/4703/3978
Brigitta Cheria Belinda. (2022). PERSEPSI DAN REAKSI GENERASI Z TERHADAP FENOMENA GENDER FLUID DAN GAYA FESYEN ANDROGINi. 5, 175.
Ching, A., & Azeharie, S. (2021). Studi Komunikasi Pengungkapan Diri Remaja Laki-Laki Feminin. 5(1), 200–208.
Febriani, I. S. (2021). Keseimbangan Karakter Feminin Dan Maskulin Dalam Mewujudkan Masyarakat Madani. Tsaqofah, 19(1), 45. https://doi.org/10.32678/tsaqofah.v19i1.5298
IslamNet, R. M. (2015). Androgini yang Berbahaya! 25 Juni 2015. https://www.kompasiana.com/mediaislamnet/55122f188133117354bc608f/androgini- yang-berbahaya#:~:text=(HR Abu Dawud) Jadi jelas bahwa perilaku Androgini hukumnya haram.
Konten dari Pengguna. (2023). Ragam Pengertian Gen Z Menurut Para Ahli. Kumparan. Maharani, A. (2020). Terbiasa Gaul Bareng Perempuan, Benarkah Timbulkan Sisi Feminin
Pria? 30 Juli 2020. https://www.klikdokter.com/info-sehat/kesehatan-umum/terbiasa- gaul-bareng-perempuan-benarkah-timbulkan-sisi-feminin-pria
Nuranie, S., & Fitri, S. (2020). Studi Kasus Kekerasan Emosional Pada Laki-Laki Muda Feminin (Feminine Youth Male). INSIGHT: Jurnal Bimbingan Konseling, 9(1), 79–93. https://doi.org/10.21009/insight.091.08
Pithaloka, D., Taufiq, I., & Dini, M. (2023). Pemaknaan perempuan Generasi Z terhadap maskulinitas joget Tiktok. Satwika: Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, 7(1)(0341), 69–78. https://doi.org/https://doi.org/10.22210/ satwika.v7i1.24793
Prabawati. (2023). IPM Kaltim 2023 Meningkat Tajam Hingga 78,20. 4 Desember 2023. https://diskominfo.kaltimprov.go.id/statistik/ipm-kaltim-2023-meningkat-tajam-hingga- 7820#:~:text=Samarinda - Indeks Pembangunan Manusia (IPM,sebelumnya (77%2C36).
Sumardiono, N. (2022). Representasi identitas gender influencer laki-laki dengan ekspresi gender feminin di Instagram. 8(1), 93–106.
University, S. (2022). Pengertian Media Sosial, Sejarah, Fungsi, Jenis, Manfaat, dan Perkembangannya. SAMPOERNA UNIVERSITY.
Vincent Roy Ridu. (2019). Hegemoni Pelaku Kekerasan terhadap Lelaki Feminin di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Skripsi, UNS-Fak. ISIP Jur. Sosiologi-D0315062- 2019.
Windy, E., & Simaibang, A. (2019). Representasi Male Feminist oleh Aliansi Laki-laki Baru di Media Sosial (Studi Etnografi Virtual Laki-laki Feminis oleh Aliansi Laki-laki Baru di Twitter @lakilakibaru). Linimasa: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(1), 1–21. https://doi.org/https://doi.org/10.23969/linimasa.v2i2.1685