Tarbiyah Wa Ta'lim: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran

Child Education in the Family: Perspectives of Modern and Traditional Pesantren Kiai on Gender Equality

Nuril Huda, Difi Dahliana — Fri, 27 Dec 2024 19:02:24 +0800

Penelitian ini mengkaji pandangan kiai dari pesantren modern dan tradisional di Kalimantan Selatan mengenai peran gender dalam pendidikan keluarga. Dengan pendekatan kualitatif dan metode penelitian lapangan, enam kiai terpilih menjadi informan utama, yang terdiri dari tiga kiai dari kelompok pesantren modern, dan tiga kiai dari kelompok pesantren tradisional. Data dikumpulkan dengan wawancara, yang kemudian dianalisis dengan model Miles dan Huberman. Temuan menunjukkan bahwa kedua kelompok kiai sepakat bahwa pendidikan anak merupakan tanggung jawab bersama, namun dengan pendekatan berbeda. Kiai pesantren modern menekankan pentingnya kolaborasi yang setara antara ayah dan ibu dalam pengasuhan dan pendidikan anak, sementara kiai pesantren tradisional lebih menonjolkan pembagian peran spesifik, dengan ayah sebagai pendidik utama dan ibu sebagai pengasuh utama. Pandangan kiai pesantren modern menunjukkan responsivitas yang lebih tinggi terhadap kesetaraan gender, sedangkan kiai pesantren tradisional masih berpegang pada norma patriarki, meskipun mulai mengakomodasi nilai-nilai kesetaraan secara selektif. Penelitian ini berkontribusi dalam memperkaya literatur tentang responsivitas gender di pesantren dan memberikan rekomendasi praktis untuk menjadikan pesantren sebagai agen perubahan sosial. Integrasi nilai-nilai kesetaraan gender dapat meningkatkan peran setara antara ayah dan ibu, yang pada akhirnya mendukung kualitas pendidikan keluarga dan transformasi sosial yang inklusif.

Development of Religious Information Literacy Based on Digital Websites for Middle School Students

Muhammad Fadli Syahputra, Siti Halimah, Yusnaili Budianti — Fri, 31 Jan 2025 00:00:00 +0800

Kehidupan abad ke-21 menuntut penguasaan keterampilan penting yang terkait dengan empat pilar kehidupan: learning to know, learning to do, learning to be, dan learning to live together. Penguasaan keterampilan ini mencakup berpikir kritis, pemecahan masalah, komunikasi, kolaborasi, kreasi, inovasi, serta literasi informasi. Guru di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) menghadapi tantangan dalam mengembangkan keterampilan ini di tengah kemajuan teknologi informasi yang pesat. Literasi informasi menjadi kunci, memungkinkan pengambilan keputusan yang tepat dan berpikir kritis. Kemajuan teknologi informasi telah mengubah pola akses informasi, menimbulkan tantangan dalam membedakan informasi yang benar dari hoax. Literasi informasi sangat penting bagi siswa SMP yang memerlukan bimbingan dalam penggunaan gadget untuk menghindari konten tidak sesuai. Sekolah berperan dalam mengembangkan literasi informasi untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah siswa. Penelitian ini mengeksplorasi literasi informasi di tingkat SMP, mengingat pentingnya keterampilan individu dalam mengidentifikasi, menemukan, dan menggunakan informasi dengan tepat. Literasi digital memungkinkan siswa mengakses berbagai bahan bacaan dan informasi secara efektif. Namun, siswa SMP IT Bina Insan Batang Kuis menghadapi kesulitan dalam literasi informasi agama berbasis teknologi digital. Rendahnya budaya literasi di Indonesia, sebagaimana ditunjukkan oleh hasil survei PISA memerlukan sinergi antara pemerintah, guru, dan orang tua. Pemerintah mencanangkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) untuk meningkatkan minat baca siswa. Penelitian ini berfokus pada pengembangan literasi informasi agama berbasis digital di tingkat SMP untuk membentuk peserta didik yang berkualitas.

Development of Flipbook Module for Basic Theory of Electricity and Materials to Improve Critical Thinking Skills at SMKN Tuban

Thu, 09 Jan 2025 00:00:00 +0800

Penggunaan media pembelajaran serta sumber belajar memberikan pengaruh penting bagi keberhasilan pembelajaran sehingga menghasilkan pendidikan yang berkualitas dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Salah satu faktor yang mempengaruhi efektiftas kegiatan pembelajaran adalah media pembelajaran berupa elektronik modul berbasis flipbook yang dapat diakses oleh siswa secara mandiri dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini bertujuan mengetahui kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan elektronik modul berbasis flipbook untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini menggunakan pengembangan jenis R&D (Research and Development) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X-TITL 1 SMK Negeri 1 Tuban sebanyak 36 siswa. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan paired sample t-test berbantuan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan nilai t hitung > t tabel dapat diartikan terdapat perbedaan yang signifikan dari penerapan elektronik modul berbasis flipbook. Kesimpulan didapatkan bahwa nilai t hitung 14.476 > t tabel 2.030 sehingga ditemukan hasil bahwa penggunaan elektronik modul berbasis flipbook sangat efektif diterapkan pada pembelajaran kelas terutama pada aspek peningkatan kemampuan berpikir kritis.

The Case Conference Method in Overcoming Bullying Among Students

Dasmara Sukma, Khairuddin Tambusai — Fri, 10 Jan 2025 00:00:00 +0800

Penelitian bertujuan untuk mengetahui 1) Bagaimana bullying di kalangan siswa, dan 2) Mengetahui bagaimana pelaksanaan metode konferensi kasus dalam mengatasi bullying di kalangan siswa MAS Pulo Kemiri Babussalam Aceh Tenggara. Sebagai subjek penelitiannya adalah guru BK dan siswa MAS Pulo Kemiri Babussalam Aceh Tenggara. Teknik pengumpulan datanya digunakan observasi, wawancara dan pemeriksaan dokumen. Setelah data terkumpul selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik analisis kualitatif, yaitu dengan membandingkan dan menghubung-hubungkan data yang terkumpul dengan kenyataan dan teori-teori yang digunakan.Setelah dilakukan pengumpulan data, maka hasil penelitian sebagai temuan penelitian ini adalah 1) pelaksanaan konferensi kasus dilaksanakan melalui tahapan-tahapan sesuai dengan pedoman pelaksanaan konferensi kasus. Adapun tahap kegiatan yaitu perencanaan, pelaksanaan, evaluasi kegiatan, analisis hasil evaluasi, dan tindaklanjut bahwa peristiwa bullying kerapkali terjadi dikalangan siswa di sekolah sehingga memerlukan penanganan dari guru BK sebab membawa akibat negative bagi kondisi psikologis siswa, 2) Metode konferensi kasus dalam mengatasi masalah aksivitas belajar siswa yaitu melalui tahapan-tahapan sesuai dengan pedoman pelaksanaan konferensi kasus. Adapun tahap kegiatan yaitu perencanaan, pelaksanaan, evaluasi kegiatan, analisis hasil evaluasi, dan tindak lajut dan dilakukan untuk mengatasi perilaku bullying adalah dengan membuka pertemuan, menyelenggarakan penstrukturan, meminta komitmen peserta, membahas kasus perilaku, menegaskan peran peserta, menyimpulkan hasil pembahasan, menutup pertemuan serta diarahkan agar siswa mampu mengembangkan pemahaman diri siswa sehingga lebih mampu dalam mengendalikan perilaku untuk dapat melakukan aktivitas yang bermanfaat terutama untuk keberhasilan dalam belajar di sekolah.

Application of the Problem Posing Learning Model in Enhancing Ego Control in PAI (Islamic Religious Education) Learning

Febry Yanti, Muslimah Muslimah, Muhammad Redha Anshari — Sat, 11 Jan 2025 00:00:00 +0800

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model pembelajaran problem posing dalam meningkatkan ego control siswa di SMAN 3 Palangka Raya dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Penelitian ini mengadopsi metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model spiral Kemmis dan Taggart. Proses penelitian ini melibatkan siklus berulang yang meliputi perencanaan tindakan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi kritis.. Data dikumpulkan melalui kuesioner, observasi langsung, dan analisis kualitatif serta kuantitatif. Hasil observasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam aktivitas siswa dan guru dari siklus pertama ke siklus kedua. Penilaian terhadap aspek-aspek ego control, seperti pengendalian emosi, kedisiplinan, interaksi sosial, dan pengendalian impuls, mengindikasikan perbaikan, meskipun tantangan dalam pengembangan keterampilan ini masih ada. Pada siklus pertama, pengendalian emosi dan kedisiplinan mencapai 70%, sementara interaksi sosial dan pengendalian impuls sedikit lebih rendah, yaitu 73%. Temuan penelitian ini mengindikasikan bahwa model pembelajaran yang diterapkan tidak hanya berorientasi pada prestasi akademik semata, melainkan juga pada pembudayaan karakter positif dan peningkatan kompetensi sosial siswa. Penerapan problem posing menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan ego control, yang penting bagi pengelolaan emosi dan perilaku siswa di sekolah. Studi ini memberikan sumbangan berharga dalam inovasi metode pembelajaran yang lebih interaktif dan efektif dalam konteks pendidikan.

The Existence of “Journals” In Supporting the Effectiveness of Guidance and Counseling Implementation in Schools

Mutiara Fadilah Al Panzil, Khairuddin Khairuddin — Mon, 13 Jan 2025 00:00:00 +0800

Penelitian ini menjelaskan secara deskriptif mengenai keberadaan “Jurnal” dalam menunjang layanan bimbingan dan konseling di sekolah, dengan mengunakan format yang baik dan benar dapat mendukung layanan bimbingan dan konseling di sekolah, dan di latar belakangi dalam mendukung kesuksesan bimbingan konseling di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektiftas keberadaan “jurnal” dalam penyelenggaraan kegiatan bimbingan dan konseling di Smp Al Ulum. Metode penelitian ini adalah mengunakan metode penelitian kualitatif dengan mengunakan pendekatan melalui pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara secara langsung dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa:(1) Format dan isi “jurnal” yang digunakan di sekolah. (2) Latar belakang penggunaan “jurnal” sebagai laporan layanan BK di sekolah. (3) Keberadaan “jurnal” dalam menunjang efektivitas layanan konseling individual di sekolah.

Planning of Educational Facilities and Infrastructure Procurement at MTs Nurul Amal Pancasila Pemulutan

Asmawi Asmawi, Muhammad Isnaini, Febriyanti Febriyanti — Mon, 02 Dec 2024 09:33:19 +0800

Setiap institusi pendidikan menyadari bahwa proses pembelajaran di sekolah tidaklah statis, tetapi selalu bergerak seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang. Oleh karena itu, lembaga pendidikan dihadapkan pada tuntutan untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dari segala aspek, termasuk fasilitas dan infrastruktur pendidikan. Sarana prasarana yang baik dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, memfasilitasi proses pembelajaran, dan memberikan dukungan bagi pengembangan keterampilan siswa. Namun, seringkali terdapat permasalahan dalam pengelolaan dan pembiayaan bidang sarana prasarana, yang dapat menghambat optimalisasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Perencanaan Pengadaan Sarana Prasarana Pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Nurul Amal Pancasila Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir dan kendala dari pengadaan sarana pasarana tersebut. Penelitian ini mengunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat (Field Reserch) jenis pendekatan penelitian yaitu deskriftif kualitatif. Teknik pengumpulan data mengunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelirian ini akan menggambarkan objek yang akan diteliti berdasarkan fakta dilapangan. Hasil penelitian adalah Pertama Perencanaan Pengadaan Sarana Prasarana Pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Nurul Amal Pancasila Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir yaitu Perencanaan pengadaan sarana dan prasarana dalam konteks pendidikan merupakan bagian penting dari manajemen sekolah. Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa institusi pendidikan memiliki fasilitas dan perlengkapan yang memadai untuk mendukung proses belajar mengajar. Berikut adalah langkah-langkah dalam perencanaan pengadaan sarana dan yaitu Analisis Kebutuhan Sarana dan Prasarana di Madrasah Tsanawiyah Nurul Amal Pancasila, Penentuan Prioritas Sarana dan Prasarana di Madrasah Tsanawiyah Nurul Amal Pancasila, Penyusunan Rencana Anggaran Sarana dan Prasarana di Madrasah Tsanawiyah Nurul Amal Pancasila, Penetapan Rencana Anggaran Pengadaan Sarana dan Prasarana di Madrasah Tsanawiyah Nurul Amal Pancasila. Kedua Masalah dalam Perencanaan Pengadaan Sarana dan Prasarana di Madrasah Tsanawiyah Nurul Amal Pancasila yaitu Keterbatasan Informasi, Keterbatasan Anggaran, Ketidakakuratan Estimasi Biaya, Terbatasnya Sumber Pendanaan, Perbedaan Pendapat Antara Berbagai Pihak.

The Effect of Individual Counseling Services Using Modeling Techniques in Enhancing Students' Self-Confidence

May Syaroh Harahap, Ali Daud Hasibuan — Fri, 27 Dec 2024 00:00:00 +0800

Kepercayaan diri sangat penting untuk ditanamkan sejak dini, dimana jika memasuki usia remaja seseorang remaja akan mulai memasuki tahap dewasa dimana emosi labil dan adanya emosi yang meledak-ledak yang muncul karena adanya pertentangan nilai-nilai sehingga menyebabkan seseorang pada periode remaja ini biasa kehilangan kepercayaan diri. Siswa SMP sering mengalami nya karena itu merupakan masa ia menuju remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh layanan konseling individu dengan teknik modeling untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa Sampel yang diambil sebanyak 30 orang menggunakan teknik random sampling, atau pengambilan sampel secara acak, kemudian mengambil 5 ( Lima ) subjek yang akan diberikan layanan, dengan kategori terendah tingkat kepercayaan dirinya dilihat dari hasil pretest yang telah diberikan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain eksperimen dan model one group pretest-posttest. Alat pengumpul data yang digunakan meliputi skala kepercayaan diri dengan model skala likert data dikumpulkan dan diproses dengan teknik statistic non parametric Willcoxon Signed Rank Test dengan SPSS. Pada uji validitas dan reabilitas dari 32 item pernyataan terdapat 28 item pernyataan yang valid Selanjutnya pada uji realibilitas menggunakan bantuan program SPSS diperoleh data Cronbrach Alpha dengan nilai 0,751 yang mana jika nilai Cronbrach Alpha lebih besar dari 0,05 (0,751>0,05). Dan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi asymp. Sig. (2-tailed) < dari 0,05 yaitu sebesar 0,043, Dengan demikian, disimpulkan bahwa layanan konseling individual dengan teknik Modelling efektif untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa di SMP Swasta Pahlawan Nasional Medan.

Development of QR Code-Based E-Module on Student Responses in Class XI TITL at SMK Driyorejo

Ferdinan Daud Mendieta, Subuh Isnur Haryudo — Fri, 27 Dec 2024 22:43:07 +0800

Pada penelitian ini bertujuan untuk, Menganalisis kelayakan E-Modul berbasis QR code untuk menunjang pembelajaran pada mata pelajaran instalasi motor listrik kurikulum merdeka yang diterapkan di SMK Negeri 1 Driyorejo khusunya fase F kelas XI TITL, kemudian yang kedua yaitu, untuk mengetahui seberapa praktis penggunaan E-modul berbasis Qr-code yang dilihat melalui respon siswa kelas XI TITL di SMK Negeri 1 Driyorejo, dan yang terakhir yaitu, Mengetahui hasil belajar kognitif siswa untuk mengukur seberapa efektif penggunaan E-Modul berbasis QR Code setelah diberikan perlakuan.Berdasarkan hasil uji validitas E-Modul berbasis QR Code mendapatkan rata-rata rating sebesar 96,6%. Kemudian pada hasil pengujian N-Gain hasil skor N-Gain dari 31 sample dengan nilai minimum sebesar 0.25 dan nilai maksimum 0.91. sehingga rata-rata skor N-Gain sebesar 0.64. nilai ini berada pada interval 0.30 n 0.70 yang berarti bahwa skor rata –rata N-Gain berada pada kriteria sedang. Dengan demikian penggunaan E-Modul berbasis QR Code terbukti efektif.

The Influence of Active Learning Strategies, Artificial Intelligence (AI), and Learning Motivation on Social Studies Learning Activities of MTsN Medan Students

Putri Wahyuni Sinaga, Toni Nasution — Tue, 07 Jan 2025 20:21:27 +0800

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan dari Mei 2024 hingga Juni 2024 di MTsN 1 Medan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menerapkan pendekatan eksperimen. Pendekatan ini memungkinkan untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Siswa kelas VII⁴ dan VII⁵MTsN 1 Medan sebagai subjek uji coba. Pengujian dilaksanakan kepada 36 orang VII⁴ dan 36 orang VII⁵MTsN 1 Medan. Penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa ada perbedaan setelah dilakukan strategi active learning tipe true or false disertai artificial intelligence (AI) dan motivasi belajar kepada peserta didik. Dimana sebelumnya sudah dilakukan pre test dan post test melalui uji normalitas data, uji homogenitas, dan uji t. Uji normalitas data menunjukkan nilai sig Kolmogrov Smirnov > 0,05 yang terbilang normal. Uji homogenitas menunjukkan nilai sig Based on Mean 0,06 > 0,05 yang homogen. Sedangkan dari uji t peserta didik menghasilkan data dengan menunjukkan nilai output pair 1 diperoleh kedua signifikan sebesar <,001 dan nilai itu kurang dari 0,005 pretest kelas Ekesperimen dan post test kelas eksperimen, juga pada pretest kelas Kontrol dan postest kelas kontrol menghasilkan nilai yang sama