Fenomena Kesesuaian Dan Pengabaian Prinsip Ekonomi Syari’ah Dalam Kebijakan Distribusi Anggaran Di Institut Agama Islam Negeri Pontianak

  • Novian Syah Institut Agama Islam Negeri Pontianak
  • Zaenuudin Zaenuudin Instiut Agama islam Negeri Pontianak
  • Prihantono Prihantono Institut Agama Islam Negeri Pontianak

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui fenomena kesesuaian dan pengabaian prinsip ekonomi syari’ah dalam kebijakan distribusi anggaran di Institut Agama Islam Negeri Pontianak. Metodologi dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yang meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis tematik, dengan mengekstrak pola dan tema yang relevan dari wawancara. Temuan penelitian menunjukan bahwa, pertama implementasi kebijakan distribusi anggaran di IAIN Pontianak terdapat bentuk-bentuk kesesuaian dan pengabaian dengan prinsip keadilan (tawadzun/equilibrium), prinsip pengendalian (amar ma’ruf nahi munkar/deviation control) dan prinsip pertanggung jawaban (mas’uliyah/responsibility). Kedua, terdapat faktor-faktor pendorong terjadinya pengabaian prinsip keadilan, prinsip pengendalian dan prinsip pertanggung jawaban. Ketiga, adanya dampak atas pengabaian prinsip ekonomi syari’ah tersebut dalam sustainabilty pencapaian visi dan misi organisasi institusi

Katakunci : Fenomena kesesuaian dan pengabaian, prinsip ekonomi syari’ah, kebijakan anggaran

Published
2024-12-25
How to Cite
Syah, N., Zaenuudin, Z., & Prihantono, P. (2024). Fenomena Kesesuaian Dan Pengabaian Prinsip Ekonomi Syari’ah Dalam Kebijakan Distribusi Anggaran Di Institut Agama Islam Negeri Pontianak. Borneo Islamic Finance and Economics Journal, 4(2), 67-86. https://doi.org/10.21093/bifej.v4i2.9457