The Ability to Transform Negotiation Texts into Narrative Forms among High School Students in Mempura

  • Suryana Dewi Universitas Islam Riau
  • Alber Alber Universitas Islam Riau
Keywords: kemampuan menulis, menulis, mengalihwahanakan teks negosiasi

Abstract

Penelitian ini dilakukan di SMAN 2 Mempura. Sampel pada penelitian ini ada siswa kelas X SMAN 2 Mempura yang berjumlah 30 orang. Tujuan penelitian dilakukan untuk mengetahui kemampuan mengalihwahakan teks negosiasi berbentuk dialog ke bentuk naratif siswa kelas X SMAN 2 Mempura berdasarkan struktur dan kebahasaan teks. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode penelitian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan mengalihwahanakan teks negosiasi berbentuk naratif siswa kelas X SMAN 2 Mempura berada pada kategori baik, dengan nilai rata-rata 89. Hal ini menunjukkan bahwa siswa sudah mampu dalam mengalihwahanakan teks negosiasi berbentuk dialog ke bentuk naratif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat empat tingkat pemahaman siswa terhadap teks negosiasi naratif: sangat baik, baik, cukup, dan kurang. Tujuh puluh persen dari siswa ini, atau 21 orang, memperoleh nilai tinggi dalam rentang 90–100. Selain itu, tiga siswa (10,0%) mencapai nilai kelulusan (80–89). Terdapat empat siswa, terhitung 13,3% dari total, yang mendapat nilai antara 70 dan 79, menempatkan mereka dalam kategori cukup. Selain itu, ada dua siswa, yang merupakan 6,7% dari total, yang mendapat nilai antara 60 dan 69, sehingga menempatkan mereka dalam kategori kurang.

This research was conducted at SMAN 2 Mempura. The sample in this study was 30 class X students of SMAN 2 Mempura. The aim of the research was to determine the ability to transfer negotiation text in the form of dialogue into narrative form of class X students at SMAN 2 Mempura based on the structure and language of the text. The type of research used in this research is qualitative with descriptive research methods. The results of the research show that the ability to transfer negotiation texts in the form of narratives of class The results of this research indicate that there are four levels of students' understanding of narrative negotiation texts: very good, good, sufficient, and poor. Seventy percent of these students, or 21, earned high scores in the 90–100 range. Additionally, three students (10.0%) achieved passing grades (80–89). There were four students, accounting for 13.3% of the total, who scored between 70 and 79, placing them in the fair category. Additionally, there were two students, constituting 6.7% of the total, who scored between 60 and 69, thus placing them in the poor category.

References

Debby, Melisa. (2020). Teks Negosiasi. Medan. Guepedia.
Dewi, Susiyanti, et al. (2015). Implementasi Pembelajaran Menulis Teks Negosiasi Berdasarkan Kurikulm 2013 Di Kelas X.B Akuntansi SMK Negeri 1 Singaraja. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksa. Vol 3 (1).
Harmoni, M. F., Syahrul, R., & Basri, I. (2018). Pengaruh Penggunaan Teknik Tiru Model Terhadapt Keterampilan Menulis Teks Puisi Siswa Kelas X SMAN 4 Padang. Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia, 7 (4), 58-64.
Haryanto, M., Pristiwati, R., & Subyantoro, S. (2022). Menjawab FEnomena Rabun Sastra Melalui Proyek Alih Wahana Pada Era Merdeka. Alaysastra, 18 (1): 15-28.
Ibrahim, et al. (2017). Kemampuan Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Banda Aceh Dalam Bernegosiasi Melalui Surat. Jurnal Ilmiah Jurusan PBSI. 2 (3): 338-346.
Kemendikbud. (2021) Cerdas Cergat Nerbahasa dan Bersastra Indonesia SMA/SMK Kelas X. Jakarta: Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Kartini, C., Fazriah, Y., & Nurpadilah, S. (2018). Kemampuan Menulis Teks Negosiasi Dengan Menggunakan Metode Picture and Picture di SMK. Junal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. 1 (4), 489-496.
Kemendikbud. (2021) Cerdas Cergat Nerbahasa dan Bersastra Indonesia SMA/SMK Kelas X. Jakarta: Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Mardianita, W. (2016) Perilaku Prososial Pada Scooterist Vesva Ekstrim di Semarang. Doctoral dissertation, UNIKA SEOGIJAPRANATA.
Muktar. (2013). Metode Praktis Penelitian Deskriptif Kualitatif. Jakarta. Referensi (GP Press Group)
Nugraheny, D. C., Syukrilah, Z., Haliza, F., & Zahroh, F. (2023). Kurikulum Merdeka di Sekolah Menengah Pertama. Pusaka: Journal of Educational Review, 1(1), 1- 11
Sudiarto. (2015). Negosiasi, Mediasi dan Arbitrase. Bandung. Pustaka Reka Cipta
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif dan R&D. Bandung. Alfabeta
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kualitatif` Bandung. Alfabeta.
Suyanu., Intiana, H, R, S., & Naza, S, A. (2022). Kemampuan Mngontruksi Teks Negosiasi Siswa Kelas X IPS 2 MA NW AIK AMPAT. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 7(4), 2083-2093
Tinambunan, Jamilin. (2017). Tips Praktis Menulis Karya Ilmiah. Pekanbaru. Penerbit Forum Kerakyataan.
Yeni, R. (2021). Kemampuan Memproduksi Teks Eksplanasi Siswa Kelas XI SMAN 4 Kota Bima. Skripsi. Mataram. Universitas Mataram.
Yustinah. (2014). Produktif Berbahasa Indonesia Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta. Erlangga.
Published
2024-07-26