Penggunaan Media Audio Visual dalam Menstimulus Perkembangan Moral Anak
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya menstimulus perkembangan moral anak sejak dini dengan menggunakan media audio visual. Perkembangan moral merupakan perubahan tingkah laku anak berdasarkan standar benar dan salah perilaku seseorang. Salah satu kegiatan yang dapat menstimulus perkembangan moral anak yaitu memanfaatkan media audio visual sebagai alat untuk menayangkan film yang menarik bagi anak-anak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana penggunaan media audio visual dalam menstimulus perkembangan moral anak di TK Labbaika Samarinda Sebrang. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskritif kualitatif. Lokasi penelitian ini di TK Labbaika Samarinda Sebrang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru kelas, dan guru pendamping kelas. Sedangkan teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan langkah kerja Milles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian Penggunaan media audio visual dalam menstimulus perkembangan moral anak sudah dilaksanakan dengan sangat baik dan upaya yang dilakukan guru untuk mengembangkan moral anak ini cukup kreatif dan menyenangkan. Kegiatan ini dilaksanakan secara offline, menggunakan media audio visual untuk memutar film yang menarik bagi anak. Pada saat kegiatan ini berlangsung anak sudah dapat membedakan mana perbuatan yang baik dan mana perbuatan yang tidak baik. Anak-anak dapat mengingat kembali kejadian yang dilihat ketika menonton film, diakhir pembelajaran guru meminta anak untuk menceritakan kembali tentang apa yang dilihat tadi. Pembelajaran yang dilakukan sudah sesuai dengan standar tingkat pencapaian perkembangan anak, yang dicantumkan dalam rencana pelaksanaan pembelajaran mingguan yang telah ditetapkan oleh guru-guru. Tindak lanjut yang dilakukan guru setelah kegiatan yaitu menanyakan perasaan anak, menanyakan tentang kegiatan hari ini dan memberi kesempatan kepada anak untuk menceritakan apa yang dilihat tadi.
References
Fitrah, Muh dan Luthfiyah, Metodologi Penelitian, Penelitian Kualitatif, Tindakan Kelas dan Studi Kasus. Sukabumi : Cv Jejak, 2917.
Khaironi, Mulianah. Pendidikan Moral Anak Usia Dini, Dalam Jurnal Golden Age Universitas Hamzanwadi Vol. 01 No. 1, Juni 2017, file:///C:/Users/user/Downloads/479-1895-2-PB.pdf Diakses pada 12 Januari 2022.
M. Andi Setiawan, Belajar dan Pembelajaran Jakarta: Uwais Inspirasi Indonesia, 2014.
Nuning Indah Pratiwi, Penggunaan Media Video Call Dalam teknologi Komunikasi, Dalam Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial Volume I Nomor 2 Agustus 2017, https://journal.undiknas.ac.id/index.php/fisip/article/view/2019 diakses 7 Juli 202
Ridwan, Skala Pengukuran Variabel-Variabel Peneliti. Bandung:Alabeta, 2017
Sejarweni, Wiratna. Metodelogi Penelitian. Yogyakarta : PT Pustaka Baru, 2014.
Setiawan, M. Andi. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Uwais Inspirasi Indonesia, 2014.
Suci Arischa, Analisis Beban Kerja Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Dan Kebersihan Kota Pekanbaru, Dalam Jurnal JOM FISIP Vol 6 Edisi I Januari – Juni 2019, https://jom.unri.ac.id Diakses pada 8 Juli 2021
Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabete. 2010.
Suyadi, Teori pembelajaran Anak Usia Dini. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 2014.
Zainal, Veithzal Rifai, Dkk, The Economics Of Education. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama, 2014.