Integration of Islamic Education Values in Multicultural Education: A Perspective of Student Mental Health
Abstract
The purpose of this study is to obtain a descriptive understanding of the mental health condition of university students and its implications in the development of multicultural education strategies integrated with Islamic education values. In order for students to interact effectively and harmoniously in a culturally diverse environment, multicultural education requires a strong mental health foundation. Islamic values such as tolerance, empathy, and justice are considered relevant in strengthening multicultural education that focuses on students' mental well-being. A descriptive quantitative method was used in this study. Data were collected through a questionnaire of the mental health scale distributed to a population of all Indonesian Education University students, with a total of 23,716 students and a sample of 377 students using a random sampling method and descriptive quantitative data analysis. The results showed that most students were in the moderate (59.15%) and high (40.58%) mental health categories. Based on the distribution of mental health dimensions, psychological aspects tend to be low, physical aspects tend to be moderate, and moral-social aspects tend to be high. Based on these findings, multicultural education strategies that incorporate Islamic education values are directed at strengthening the psychological dimension, developing the physical dimension, and maintaining the moral-social dimension. This research confirms that cooperation between Islamic education values, multicultural education, and mental health is essential to build an inclusive and harmonious educational environment.
References
Aisyaroh, N., Hudaya, I., & Supradewi, R. (2022). Trend penelitian kesehatan mental remaja di indonesia dan faktor yang mempengaruhi: literature review. Scientific Proceedings of Islamic and Complementary Medicine, 1(1), 41–51. https://doi.org/https://doi.org/10.55116/SPICM.V1I1.6
Alzanaa, A., & Harmawati, Y. (2021). Pendidikan Pancasila sebagai pendidikan multikultural. Citizenship Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 9(1), 51–57. https://doi.org/10.25273/citizenship.v9i1.2370
Amalia, V., & Nashori, H. (2021). Religiusitas, efikasi diri, dan stres akademik mahasiswa farmasi. Jurnal Psikologi, 3(1). https://www.researchgate.net/profile/Fuad-Nashori-3/publication/352131792_Religiusitas_Efikasi_Diri_Dan_Stres_Akademik_Mahasiswa_Farmasi/links/60d48e25299bf1fe469b2d1b/Religiusitas-Efikasi-Diri-Dan-Stres-Akademik-Mahasiswa-Farmasi.pdf
Aprilyani, R., Fahlevi, R., Nurlina, N., & Wulandari, R. (2023). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. https://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/4368
Arini, L., Firman, F., & Neviyarni, N. (2025). Bimbingan Konseling dalam Krisis Identitas dan Budaya: Pendekatan Multikultural dan Penerapannya. Journal of Multidisciplinary Inquiry in Science, Technology and Educational Research, 2(1(b)), 2130–2138. https://jurnal.serambimekkah.ac.id/index.php/mister/article/view/2842
Azwar, S. (2012). Penyusunan Skala Psikologi (2nd ed.). Pustaka Pelajar. https://www.scribd.com/document/760464992/Azwar-2012-Penyusunan-Skala-Psikologi-Edisi-2-Saifuddin-Azwar
Azzahra, G., Asbari, M., & Ariani, A. (2023). Pendidikan Multikultural: Menuju Kesatuan Melalui Keanekaragaman. Journal of Information Systems and Management (JISMA), 02(06), 1–7. https://jisma.org/index.php/jisma/article/view/505
Barni, M. (2023). Perspektif pendidikan Islam berbasis cinta dan kasih sayang. Intelegensia: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 8(1), 62–74. http://www.intelegensia.web.id/index.php/intelegensia/article/view/134
Budiono, L., & Masing, M. (2022). Emosi Dalam Perspektif Lintas Budaya. Innovative: Journal of Social Science Research, 2(1), 579–584. http://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/228
Daradjat, Z. (1982). Pendidikan Agama dalam Pendidikan Mental (Cet. Ke-4). Cv. Bulan Bintang.
Darajat, Z. (1984). Kesehatan Mental dan Peranannya dalam Pendidikan dan Pengajaran: Pidato Pengukuhan Guru Besar IAIN Syaruf Hidayatullah Jakarta. In Pidato Pengukuhan Guru Besar IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Elmontadzery, A., Basori, A., & Mujahid, M. (2024). Internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam dalam peningkatan karakter religius di MA NU Putra Buntet Pesantren Cirebon. TSAQAFATUNA: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam, 6(1), 67–81. https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/413
Febry, A. (2021). Mengenal Zakiah Daradjat Dan Pemikirannya Dalam Konsep Kesehatan Mental. https://ejournal.uiidalwa.ac.id/index.php/almusyrif/article/view/473
Haidir, H., Hizbullah, M., Harahap, M., Ardat, A., & Harahap, A. (2023). Eksistensi Pendidikan Karakter Islami Berbasis Kearifan Lokal dan Relevansinya Terhadap Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Fitrah: Journal of Islamic Education, 4(2), 213–231. https://www.jurnal.staisumatera-medan.ac.id/index.php/fitrah/article/view/410
Hudori, H., & Fauziyyah, N. (2023). Tekanan Akademik Mahasiswa Akuntansi Berdasarkan Gender (Studi pada Mahasiswa Akuntansi UNUSIA). Jurnal Pendidikan Akuntansi, 2(1), 78–86. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jpak/article/view/51225
Jumarin, M. (2022). Konseling Kesehatan Mental pada Masyarakat di Era Revolusi Industri 4.0. AKADEMIKA: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 21(2), 71–83. https://journal.ipw.ac.id/index.php/akademika/article/view/48
Kanda, A., & Kivania, R. (2024). Dampak Toxic Relationship Terhadap Kesehatan Mental. Sammajiva: Jurnal Penelitian Bisnis Dan Manajemen, 2(1), 118–129. https://doi.org/10.47861/sammajiva.v2i1.790
Karjono, K., Utami, T., & Kusumawati, E. (2022). Strategi Manajemen Coping Program Pembinaan Fisik Dan Mental Dalam Mempersiapkan Calon Taruna/Taruni Baru. Jurnal.Stimaryo.ac.id, 20(1), 107–117. https://doi.org/10.33489/mibj.v20i1.295
Kurniawati, W., & Setyaningsih, R. (2022). Manajemen stress pada mahasiswa tingkat akhir dalam penyusunan skripsi. JURNAL AN-NUR: Kajian Ilmu-Ilmu Pendidikan Dan Keislaman, 8(02). http://journal.an-nur.ac.id/index.php/annur/article/view/602
Leuwol, F., Jamin, N., & Ayu, S. (2023). Psikologi multikultural dalam praktik: Menghadapi tantangan kesejahteraan mental di era global dengan pemahaman dan pendekatan yang beragam. Jurnal Multidisiplin West Science, 2(08), 649–659. https://www.academia.edu/download/107223810/495.pdf
Maa, N., Rumaisha, A., & Nashori, F. (2023). Pengaruh terapi zikir istigfar terhadap depresi pada mahasiswa. Psychopolytan: Jurnal Psikologi, 7(1), 52–61. https://jurnal.univrab.ac.id/index.php/psi/article/view/3319
Majdina, N. I., Pratikno, B., & Tripena, A. (2024). Penentuan Ukuran Sampel Menggunakan Rumus Bernoulli Dan Slovin: Konsep Dan Aplikasinya. Jurnal Ilmiah Matematika Dan Pendidikan Matematika, 16(1), 73–84. https://jos.unsoed.ac.id/index.php/jmp/article/view/11230
Musslifah, A. R., Anwariningsih, H., Cahyani, R. R., & Purnomosidi, F. (2023). Menyiapkan Mental yang Tangguh di Masa Transisi menjadi Mahasiswa. Batarawisnu.Gapenas-Publisher.Org, 3(1), 65–74. https://doi.org/10.53363/bw.v3i1.148
Nelisma, Y., Fitriani, W., & Silvianetri, S. (2022). Konseling Agama Dengan Pendekatan Budaya Dalam Membentuk Resiliensi Remaja. Consilia: Jurnal Ilmiah Bimbingan Dan Konseling, 66–76. https://ejournal.unib.ac.id/j_consilia/article/view/19980
Nurhasanah, S. (2021). Integrasi pendidikan multikultural dalam pembelajaran pendidikan agama islam (pai) untuk membentuk karakter toleran. Al-Hasanah: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 133–151. https://jurnal.staip.ac.id/index.php/hasanah/article/view/35
Purwasari, D., Waston, W., & Maksum, M. (2023). Konsep Pendidikan Multikultural dalam Pandangan James a Banks. MODELING: Jurnal Program Studi PGMI, 10(2), 249–258. http://jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/modeling/article/view/1746
Rahmawaty, F., Silalahi, R. P., T, B., & Mansyah, B. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesehatan Mental pada Remaja. Jurnal Surya Medika, 8(3), 276–281. https://doi.org/10.33084/jsm.v8i3.4522
Rosadi, R. A., Hamzah, B. R., Delano, R. R., & Razali, G. (2024). Pengaruh Interaksi Sosial di Media Sosial terhadap Kejadian Cyberbullying dan Dampaknya terhadap Kesehatan Mental Remaja. Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara, 1(3), 3242–3245. https://jicnusantara.com/index.php/jicn/article/download/372/432
Rosmalina, A. (2024). Urgensi Pendidikan Kesehatan Mental secara Islami pada Remaja di Era Digital. Prophetic: Professional, Empathy, Islamic Counseling Journal, 7(1), 48–59. https://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/prophetic/article/view/18384
Rulanggi, R., Fahera, J., & Novira, N. (2021). Faktor-faktor yang memengaruhi subjective well-being pada mahasiswa. https://www.academia.edu/download/95247037/602.pdf
Salim, A., & Aprison, W. (2024). Pendidikan Multikultural Berbasis Kearifan Lokal. MODELING: Jurnal Program Studi PGMI, 3(1), 22–30. https://jpion.org/index.php/jpi/article/view/213
Sari, N., & Susilawati, N. (2024). Stres Pengasuhan Orang Tua Pada Anak Berkebutuhan Khusus didalam Pendidikan Inklusi. Jurnal Perspektif, 7, 2622–1748. https://doi.org/10.24036/perspektif.v7i1.937
Sinaga, R., Turnip, H., Pardede, R., & Hutagalung, T. (2022). Peranan dan Fungsi Kepemimpinan dalam Pendidikan yang Efektif dan Unggul. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora, 1(4), 154–163. https://publisherqu.com/index.php/pediaqu/article/view/63
Supriadi, U., Faqihuddin, A., & Islamy, M. (2023). Integrasi Nilai Islam dalam Pendidikan: Studi Kasus Pelatihan Guru Mata Pelajaran Umum pada Madrasah Tsanawiyah. ABDIMASY: Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2), 74–87. https://ejournal.stai-tbh.ac.id/abdimasy/article/view/1796
Syahid, N. (2024). Konsep pendidikan holistik dalam filsafat pendidikan Islam: Studi atas pengembangan konsep pendidikan yang berbasis pada akal, hati, dan fisik. MODELING: Jurnal Program Studi PGMI, 11(1), 1186–1196. http://jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/modeling/article/view/2535
Syulthoni, Z., Haykal, M., Eljatin, D., & Ui, S. (2025). Pelatihan Psychological First Aid (PFA) dan Stress Management untuk Mahasiswa Kedokteran Tahun Pertama FKK ITS 2024. Journal.Its.Ac.Id, 9(1), 1–9. https://doi.org/10.12962/j26139960.v9i1.2413
Tohari, B., & Rahman, A. (2024). Konstruktivisme Lev Semonovich Vygotsky dan Jerome Bruner: Model pembelajaran aktif dalam pengembangan kemampuan kognitif anak. Nusantara: Jurnal Pendidikan Indonesia, 4(1), 209–228. http://journal.rumahindonesia.org/index.php/njpi/article/view/255
Trisnowati, H., Nugroho, A., Rochdiyat, W., & Puspitawati, T. (2022). Inisiasi Pojok Konseling Berhenti Merokok Sebagai Upaya Menciptakan Kampus Sehat di Universitas Respati Yogyakarta. Prosiding.Respati.Ac.Id, 1(1), 144–151. https://prosiding.respati.ac.id/index.php/psnpm/article/view/466
Wahyuni, S., Rosmalah, R., Nurdin, M., & Amran, M. (2022). Hubungan Kecerdasan Emosional Dengan Interaksi Sosial Siswa Kelas V Upt Sd Inpres 12/79 Lonrae Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone. Autentik: Jurnal Pengembangan Pendidikan Dasar, 6(2), 294–302. https://www.autentik.stkippgrisumenep.ac.id/index.php/autentik/article/view/267
Wowor, H., & Putri, K. (2022). Komunikasi interpersonal keluarga sebagai penunjang kesehatan mental mahasiswa rantau asal Papua-Papua Barat. Perspektif, 11(1), 205–213. https://doi.org/10.31289/perspektif.v11i1.5488
Yunaida, L. F., Pratiwi, G. B., Aisy, R. H., Salsabila, Z., & Prahadiva, L. (2025). Work Life Balance dan Kesehatan Mental: Studi Komunikasi Krisis Pekerja Generasi Z. Journal of Social, Culture, and Language, 3(2), 60–71. https://journal.trunojoyo.ac.id/jscl/article/view/29998