Indikator Kemandirian dalam Profil Pelajar Pancasila pada Akhir Fase C Rentang Usia 12 – 15 Tahun
Abstract
Kemendikbud dalam merealisasikan visi Presiden pada RPJMN Tahun 2020-2024, serta visi Indonesia 2045 akan mewujudkan Indonesia Maju Berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak Mulia, bergotong royong, dan berkebinekaan global. Perumusan kebijakan dan pelaksanaan pembangunan bidang pendidikan dan kebudayaan akan mengedepankan inovasi guna mencapai kemajuan dan kemandirian Indonesia. Kemandirian dalam Profil Pelajar Pancasila memiliki dua elemen kunci; 1) kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi, dan 2) Regulasi diri. Artikel ini merupakan kajian dalam bentuk studi pustaka untuk mempertegas apa yang dimaksud dengan ke dua elemen kemandirian Profil Pelajar Pancasila dan apa saja yang bisa menjadi indikator kedua elemen kemandirian Profil Pelajar Pancasila. Berdasarkan hasil kajian terdahulu terkait kebermanfaatan kemandirian dalam diri seseorang (pelajar) dan karakter-karakter yang muncul, disusun sebuah kemandirian yang mencerminkan kedua elemen kunci kemandirian Profil Pemuda Pancasila, khususnya pada perkembangan anak usia 12-15 tahun yang didalam alur perkembangan Profil Mandiri kemendikbud merupakan akhir fase C.
References
Abidin, F. A., Koesma, R. E., Joefiani, P., Siregar, J. R., Psikologi, F., Padjadjaran, U., Raya, J., Raya Bandung-Sumedang, J., & 21 Jatinangor -Sumedang, K. M. (2020). Pengembangan alat ukur kesejahteraan psikologis remaja usia 12-15 tahun. Jurnal Psikologi Sains Dan Profesi, 4(1), 1–11. https://doi.org/DOI : https://doi.org/10.24198/jpsp.v4i1.24840
Alfilail, S. N., & Vhalery, R. (2020). Pengaruh self-esteem dan self-awareness terhadap pengelolaan uang saku. Research and Development Journal of Education, 6(2), 38. https://doi.org/10.30998/rdje.v6i2.6242
Anis, A. (2017). Peningkatan kemandirian belajar IPS menggunakan model discovery learning di kelas VIII SMP. Jurnal Pendidikan Indonesia, 3, 15–24. https://doi.org/DOI : https://doi.org/10.29210/12017293
Armanto, T., & Sumaryati, S. (2014). Perwujudan karakter kemandirian remaja dalam pelaksanaan kewajiban sebagai anak di Desa Kradenan Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang. Jurnal Citizenship: Media Publikasi Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 4(1), 1–14. https://doi.org/DOI: http://dx.doi.org/10.12928/citizenship.v4i1.6278
Daryanto, D., & Syaiful, K. (2017). Pembelajaran abad 21 (D. Daryanto & K. Syaiful (eds.)). Gava Media.
Hastuti, R., Rahman, U., & Muchlisah. (2019). Pengaruh regulasi diri (self regulation) dan motivasi belajar terhadap hasil belajar Biologi pada peserta didik kelas XI MIA MAN 1 Bulukumba. Jurnal Al-Ahya V, 1(1), 42–52. https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.24252/al-ahya.v1i2.8074
Husna, A. N. (2018). Kemandirian emosional pada remaja awal: Studi di SMPN 1 Margaasih kabupaten Bandung. Journal of Psychological Science and Profession, 2(3), 222. https://doi.org/10.24198/jpsp.v2i3.21599
Kemendikbud. (2021). Bahan ajar profil pelajar Pancasila (Kemendikbud(ed.)). Kemendikbud. https://cerdasberkarakter.kemdikbud.go.id/sahabatkarakter/kegiatan/a9151c70-96fe-4594-aa38-e40e5d7ad237.pdf
Peraturan menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi Republik Indonesia nomor 17 tahun 2021 tentang asessmen nasional, (2021). jdih.kemdikbud.go.id
Kidjab, M. R., Ismail, S., & Abdullah, A. W. (2019). Deskripsi kemandirian belajar dalam pembelajaran matematika SMP. Euler : Jurnal Ilmiah Matematika, Sains Dan Teknologi, 7(1), 25–31. https://doi.org/10.34312/euler.v7i1.10330
Undang undang perlindungan anak, Pub. L. No. 35 tahun 2014 (2014). https://peraturan.bpk.go.id
Muchlisin, R. (2020). Kesadaran diri ( self awareness-pengertian, aspek, indikator, dan pembentukan ). https://www.kajianpustaka.com/2020/12/kesadaran-diri-self-awareness.html
Nandang, B. (2021). Perkembngan kemandirian pada remaja. Direktori File UPI. http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PSIKOLOGI_PEND_DAN_BIMBINGAN/197102191998021-NANDANG_BUDIMAN/PERKEMBANGAN_KEMANDIRIAN.pdf
Nurfaizin, N. (2019). Uji validitas konstruk self control terhadap prokrastinasi akademik dengan metode Confirmatory Factor Analysis (CFA). Jurnal Pengukuran Psikologi Dan Pendidikan Indonesia (JP3I), 7(1), 41–48. https://doi.org/10.15408/jp3i.v7i1.12107
Nurmalasari, N. (2019). Resiliensi Quotionare Test (RQ-Test) analisis faktor variabel resiliensi. Jurnal Pengukuran Psikologi Dan Pendidikan Indonesia (JP3I), 7(1), 33–40. https://doi.org/10.15408/jp3i.v7i1.12106
Prasetyono, H. (2020). Peningkatan konsep diri terhadap prestasi belajar iswa (studi kasus di SMK Walisongo Jakarta). Research and Development Journal of Education, 1(1), 49. https://doi.org/10.30998/rdje.v1i1.7353
Rahayu, I. F., & Aini, I. N. (2021). Analisis kemandirian belajar dalam pembelajaran matematika pada siswa SMP. Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 4(4), 789–797. https://doi.org/10.22460/jpmi.v4i4.p789-798
Ramadhan, M., & Saripah, I. (2017). Profil kemandirian siswa SMA berdasarkan urutan kelahiran dan implikasinya terhadap Bimbingan dan Konseling. Indonesian Journal of Educational Counseling, 1(2), 145–162. https://doi.org/10.30653/001.201712.11
Rizki, A., & Ummayah, U. (2021). Analisis pengukuran regulasi diri. Empati-Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 8(2), 137–144. https://doi.org/10.26877/empati.v8i2.8957
Sa’diyah, R. (2017). Pentingnya melatih kemandirian anak. Kordinat, XVI(1), 31–46. https://doi.org/DOI: 10.15408/kordinat.v16i1.6453
Sari, M., & Asmendri, A. (2020). Penelitian Kepustakaan (Library Research) dalam Penelitian Pendidikan IPA. Natural Science [Diakses 11 Juli 2022], 6(1), 41–53. https://doi.org/DOI: 10.15548/nsc.v6i1.1555
Savitri, A. (2021). A handbook for self awareness finding your true self (Nimas (ed.)).
Septian, N., & Wibisono, A. (2021). Review faktor pembentuk perilaku belajar siswa generasi Z dalam ruang kelas. Research and Development Journal of Education, 7(2), 316. https://doi.org/10.30998/rdje.v7i2.9434
Setyawan, I., & Masykur, A. M. (2022). The effectiveness of “Navigasi Diri”: Smart internet self-regulation-based intervention on internet addiction in adolescents. Jurnal Psikologi, 21(1), 51–61. https://doi.org/10.14710/jp.21.1.51-61
Solikhin, F. (2020). Pengembangan alat ukur tingkat efikasi diri siswa dalam pembelajaran kimia. Jurnal Pengukuran Psikologi Dan Pendidikan Indonesia (JP3I), 9(1), 11–18. https://doi.org/10.15408/jp3i.v9i1.14491
Swaraswati, Y., Sugiarianti, Rizki, B. M., & Figi. (2019). Memahami self-compassion remaja akhir berdasarkan trait kepribadian big five. Intuisi : Jurnal Psikologi Ilmiah, 11(1), 69–81. https://doi.org/DOI: 10.15294/intuisi.v11i1.20120
Trisliatanto, D. A. (2020). Metodologi penelitian panduan lengkap penelitian dengan mudah (Giovani (ed.)). Penerbit Andi.
Ulfah, F., & Akmal, S. Z. (2019). Peran kepribadian proaktif terhadap adaptabilitas karier pada mahasiswa tingkat akhir. Jurnal Psikologi Ilmiah, 11(1), 45–54. https://doi.org/DOI: 10.15294/intuisi.v11i1.20117
Wulandari, P. N. P., & Swandi, N. L. I. D. (2021). Pola asuh autoritatif dan efikasi diri pada self-regulated learning siswa remaja. Intuisi : Jurnal Psikologi Ilmiah, 12(2), 210–220. https://doi.org/DOI: 10.15294/intuisi.v12i2.24654
Yaniawati, R. P. (2020). Penelitian studi kepustakaan (library research) (pp. 11–15). Unpas. https://fkip.unpas.ac.id
Yusutria, Y., & Febriana, R. (2019). Aktualisasi nilai–nilai kemandirian dalam membentuk karakter mandiri siswa. Ta’dib: Jurnal Pendidikan Islam, 8(1), 577–582. https://doi.org/10.29313/tjpi.v8i1.4575