Keragaman Jenis Burung Anggota Ordo Passeriformes Di Suaka Margasatwa Paliyan, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta Pasca Rehabilitasi

  • Ulfa Rosyida Shanti UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Muhamad Agil UIN Sultan AJi Muhammad Idris Samarinda
Keywords: Keberagaman, burung, suaka margasatwa

Abstract

Suaka Margasatwa Paliyan merupakan hutan yang kaya akan flora fauna namun, seiring dengan masa reformasi tahun 1998 terjadilah penjarahan secara liar, yang mengakibatkan lahan menjadi rusak dan gersang. Kondisi tersebut berpengaruh besar terhadap keragaman dan habitat burung di Suaka Margasatwa Paliyan. Hal yang harus dilakukan adalah pengelolaan satwa burung dengan memonitor data keragaman burung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keragaman jenis burung anggota Ordo Passeriformes pasca rehabilitasi serta melihat perbandingan data spesies burung pra rehabilitasi di Suaka Margasatwa Paliyan. Penelitian dilaksanakan di Suaka Margasatwa Paliyan Gunung Kidul pada bulan November-Desember 2011. Pengambilan data burung di Suaka Margasatwa Paliyan dilakukan dengan penjelajahan menggunakan metode purposive sampling pada 6 petak yaitu petak 136-141 dengan 3 kali pengulangan. Analisis data menggunakan analisis secara Deskriptif. Hasil dari penelitian ini dijumpai 13 famili dari 22 spesies dari burung anggota ordo Passeriformes. Pengamatan  kedua dijumpai 8 famili dari 15 spesies, dan  pada pengamatan ketiga dijumpai 11 famili dari 16 spesies. Spesies burung yang paling banyak dijumpai antara lain: burung Kutilang, burung Pentet Kelabu, burung Prenjak dan burung Trocokan. Burung yang paling sedikit dijumpai diantaranya burung Prenjak Sisi Merah, burung Kacamata Biasa, burung Ciu Besar, dan burung Puyuh. Keragaman jenis burung di kawasan Suaka Margasatwa Paliyan pra-rehabilitasi (1999) berjumlah 20 Spesies, dan pada pasca rehabilitasi (2007-2011) mengalami kenaikan menjadi 13 famili dari 22 spesies.

References

Agil, Muhamad. “Identifikasi Tumbuhan Famili Leguminosae Sebagai Penyusun Struktur Vegetasi Hutan Kayu Putih.” Borneo Journal of Science and Mathematics Education 1, no. 1 (2021): 7–18.

Aska, Mukhammad Rouf, and Muhamad Agil. “Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Smilax Macrocarpa Terhadap Bakteri Gram Positif Dan Negatif.” Borneo Journal of Science and Mathematics Education 2 (2021).

BKSDA. Progam Rehabilitasi oleh Balai KSDA Yogyakarta. Balai Konservasi Sumber Daya Alam Yogyakarta. Yogyakarta (2012).

Biro Bina Lingkungan Hidup DIY (1997)

Colin J. Bibby. Bird Census Techniques. Published For The British Trust Ornithology and The Royal Society For The Protection of Birds (1992).

MacKinnon, J., Phillips, K., dan Balen,B.V. Burung-burung di Sumatera, Jawa, Bali dan Kalimantan. Puslitbang Biologi-LIPI. (2010).

Odum, E. P. Dasar-dasar Ekologi. Diterjemahkan dari Fundamental of Ecology oleh T. Samingan. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta (1998).

Sujatnika, P. Jepson, T.R. Soehartono, M.J. Crosby, dan A. Mardiastuti. Melestarikan Keanekaragaman Hayati Indonesia. Pendekatan DBE. PHPA/ Birdlife International Indonesia Programme. Jakarta (1995).

Tortosa FS. Habitat Selection by Flocking Wintering Common Cranes (Grus grus) at Los Pedroches Valley, Spain. Etologia. 8 (2000) 21-24.

Published
2022-10-31
How to Cite
Shanti, U., & Agil, M. (2022). Keragaman Jenis Burung Anggota Ordo Passeriformes Di Suaka Margasatwa Paliyan, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta Pasca Rehabilitasi. Borneo Journal of Science and Mathematics Education, 1(3), 137-152. Retrieved from https://journal.uinsi.ac.id/index.php/bjsme/article/view/5151