Kompetensi Pedagogik Guru dalam Mengelola Pembelajaran IPA di SD dan MI
Keywords:
pedagogic competence, primary teachers, natural science
Abstract
The objective of this study was to know the teachers’ pedagogic competence to manage the teaching and learning of IPA at SD Negeri Tamansari 1 Kota Yogyakarta and MIN Kota Yogyakarta II. The research methods of the study is descriptive qualitative. Data were collected through observation, interview, and documentation. Data were validated by using triangulation. Data were analyzed descriptively. The result of data findings shows that the teachers’ pedagogic competence to manage the teaching and learning of IPA at SD Negeri Tamansari 1 Kota Yogyakarta is categorized “good”. Meanwhile, the teachers’ pedagogic competence to manage the teaching and learning of IPA at MIN Kota Yogyakarta II is categorized “poor”. The similarity of the teaching implementation for both schools is they try hard to develop a democratic teaching and students’ center-based teaching. They have a different teaching method. At SDN Tamansari 1 Kota Yogyakarta, the teachers implement minds-on and hands-on teaching process, that is, the experimental, demonstrational, and observational teaching, while the teachers at MIN Kota Yogyakarta implement theoretical (rote learning) teaching approach. Those differences were caused by some factors, such as: teachers’ qualification, teachers’ certification and professionalism, and the students’ background.References
Adi Gunawan. Kamus Lengkap Inggris Indonesia - Indonesia Inggris. Surabaya: Kartika, 2001.
Desmita. Psikologi Perkembangan Peserta Didik: Panduan Orang Tua Dan Guru Dalam Memahami Psikologi Anak Usia SD, SMP Dan SMA. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2010.
Diana Rochintaniawati. “Analisis Kebutuhan Guru Dalam Mengembangkan Kurikulum Dan Pembelajaran IPA Di Sekolah Dasar.” UPI, 2010.
E. Mulyasa. Standar Kompetensi Dan Sertifikasi Guru. Bandung: Rosdakarya, 2009.
Moh. Uzer Usman. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2005.
Muhammad Nasir. “Profesionalisme Guru Agama Islam: Sebuah Upaya Peningkatan Mutu Melalui LPTK.” Dinamika Ilmu 13, no. 2 (2013).
Retno Widyaningrum. “Upaya Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika Pada Anak Usia 6-13 Tahun.” Jurnal Cendekia 6, no. 1 (June 2008).
Rusman. Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Press, 2011.
Sri Sulistriorini. Model Pembelajaran IPA Sekolah Dasar Dan Penerapannya Dalam KTSP. Yogyakarta: Tiara Wacana, 2007.
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2010.
Sutrisno. “Profil LPTK Guru Pendidikan Agama Islam (PAI).” Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2006.
Syaiful Sagala. Kemampuan Profesional Guru Dan Tenaga Kependidikan. Bandung: Alfabeta, 2009.
Syamsu Yusuf. Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja. Bandung: Rosdakarya, 2007.
Trianto. Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik Bagi Anak Usia Dini TK/RA. Jakarta: Kencana, 2011.
Umar Fauzan. “The Use of Improvisation Technique to Improve the Speaking Ability of EFL Students.” Dinamika Ilmu 14, no. 2 (2014).
Zamrony. “Reformulasi Sistem Pendidikan Pesantren Dalam Mengantisipasi Perkembangan Global.” Dinamika Ilmu 11, no. 2 (2011).
Desmita. Psikologi Perkembangan Peserta Didik: Panduan Orang Tua Dan Guru Dalam Memahami Psikologi Anak Usia SD, SMP Dan SMA. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2010.
Diana Rochintaniawati. “Analisis Kebutuhan Guru Dalam Mengembangkan Kurikulum Dan Pembelajaran IPA Di Sekolah Dasar.” UPI, 2010.
E. Mulyasa. Standar Kompetensi Dan Sertifikasi Guru. Bandung: Rosdakarya, 2009.
Moh. Uzer Usman. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2005.
Muhammad Nasir. “Profesionalisme Guru Agama Islam: Sebuah Upaya Peningkatan Mutu Melalui LPTK.” Dinamika Ilmu 13, no. 2 (2013).
Retno Widyaningrum. “Upaya Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika Pada Anak Usia 6-13 Tahun.” Jurnal Cendekia 6, no. 1 (June 2008).
Rusman. Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Press, 2011.
Sri Sulistriorini. Model Pembelajaran IPA Sekolah Dasar Dan Penerapannya Dalam KTSP. Yogyakarta: Tiara Wacana, 2007.
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2010.
Sutrisno. “Profil LPTK Guru Pendidikan Agama Islam (PAI).” Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2006.
Syaiful Sagala. Kemampuan Profesional Guru Dan Tenaga Kependidikan. Bandung: Alfabeta, 2009.
Syamsu Yusuf. Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja. Bandung: Rosdakarya, 2007.
Trianto. Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik Bagi Anak Usia Dini TK/RA. Jakarta: Kencana, 2011.
Umar Fauzan. “The Use of Improvisation Technique to Improve the Speaking Ability of EFL Students.” Dinamika Ilmu 14, no. 2 (2014).
Zamrony. “Reformulasi Sistem Pendidikan Pesantren Dalam Mengantisipasi Perkembangan Global.” Dinamika Ilmu 11, no. 2 (2011).
Published
2015-06-01
How to Cite
Indriani, F. (2015). Kompetensi Pedagogik Guru dalam Mengelola Pembelajaran IPA di SD dan MI. FENOMENA, 7(1), 17-28. https://doi.org/10.21093/fj.v7i1.267
Section
Articles
Copyright (c) 2018 FENOMENA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.