Studi Analisis Program Pojok Baca Dalam Menstimulasi Minat Baca Siswa Di Madrasah Ibtidaiyah Darul Da’wah Wal Irsyad Tani Aman Tahun Ajaran 2019-2020

  • Setiawati Setiawati Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda
  • Muchammad Eka Mahmud Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda
Keywords: gerakan literasi sekolah, minat baca, program pojok baca

Abstract

Pentingnya membaca dalam gerakan literasi sekolah. Fenomena permasalahan keadaan sekolah yang kurang menstimulus minat baca siswanya, terkhusus di Madrasah Ibtidaiyah Darul Da’wah Wal Irsyad. Diterapkannya program pojok baca diharapkan mampu  memupuk, menumbuhkan minat dan konsistensi siswa dalam membaca. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana menstimulasi minat baca dalam implementasi program pojok baca,  faktor penghambat dan faktor pendukung program tersebut. Jenis pendekatan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif. Yang menjadi subjek penelitian adalah kepala madrasah, guru, dan siswa di MI Darul Da’wah Wal Irsyad. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data memakai teknik penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa program pojok baca dilakukan melalui 2 tahapan yaitu perencanaan dan pelaksanaan: Perencaanaan yang dilakukan yaitu menyusun program pojok baca langkah yang dilaksanakan adalah tim menyusun program pojok baca dengan kepala sekolah memberikan fasilitas seperti buku, perpustakaan, dan ruang baca. Pelaksanaan pengadaan pojok baca dilakukan di setiap sudut ruang kelas, dan ruang tunggu orang tua, pemanfaatan sudut baca dalam proses pembelajaran, jam kegiatan membiasakan membaca, wajib baca, memberikan lingkungan yang nyaman untuk membaca, penyediaan koleksi bahan pustaka, tata kelola pojok baca setiap akhir pembelajaran, KBM yang di kolaborasikan dengan kegiatan program pojok baca, peran guru dalam kegiatan membaca. Faktor pendukung diantaranya: lingkungan yang nyaman untuk membaca, pengadaan rak buku, meja kecil dan hiasan yang dibuat oleh anak-anak, pengadaan buku bacaan yang variatif, juga adanya jadwal baca anak di pojok baca. Faktor penghambat antara lain: guru kelas lupa dengan jam kebiasaan membaca, jarang mengkolaborasi pembelajaran dengan program pojok baca, dan kurangnya ketersediaan buku sehingga kadang menjadi rebutan.

References

Antoro, Bili. Gerakan Literasi Sekolah dari Pucuk Hingga Akar (Sebuah Refleksi). Banjarmasin: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017.
Hartati, Tati. Multimedia dalam Pengembangan Literasi di Sekolah Dasar Terpencil Jawa Barat. Jurnal Edu Tech, Vol 15, No. 3, 2017.
Idris, Meity H. dan Izul Ramdani. Menumbuhkan Minat Membaca pada Anak Usia Dini. Jakarta: PT Luxima Metro Media, 2015.
Juriati, Dewi Eka, Ariyanti, dan Rinda Fitriana. The Correlation between Reading Comprehension and Writing Ability in Descriptive Text. Southeast Asian Journal of Islamic Education, Vol. 1, No. 1, 2018.
Kementerian Agama RI. Al- Qur’an dan terjemah, Al- Qur’an The Great Miracle, Cet. 1. Jakarta: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, 2013.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Gerakan Literasi Nasional. Jakarta: 2017.
Kurniati, Tuti dan Meisya Tri Farida. Al-Ribath, Universitas Muhammadiyah Pontianak, Vol 15, no 1, 2018.
Kurniawan, Muhammad Ragil dan Nurul Hidayati Rofiah. Pola Penggunaan Internet di Lingkungan Sekolah Dasar Se-Kota Yogyakarta. Southeast Asian Journal of Islamic Education, Vol. 2, No. 2, 2020.
Maryam, Siti, Ahmad Riyadi, dan Wildan Saugi. Implementasi Pendidikan Berbasis Sistematika Wahyu. Jurnal El-Buhuth: Borneo Journal of Islamic Studies, Vol. 2, No. 1, 2019.
Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT. Remaja. Rosdakarya, 2005.
Nafisah, Airin. Arti Penting Perpustakaan bagi Upaya Peningkatan Minat Baca Masyarakat. Jurnal Perpustakaan Libraria, Vol. 2, No. 2, 2014.
Nasution. Metode Research. Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2003.
Nurhasanah, Ana. Penggunaan Metode Simulasi dalam Pembelajaran Keterampilan Literasi Informasi IPS bagi Mahasiswa PGSD. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, Vol. 2 No.1, 2016.
Nuryanto, Sidik. Partisipasi Masyarakat dalam Gerakan Kelas Inspirasi. Southeast Asian Journal of Islamic Education, Vol. 1, No. 2, 2019.
Pamungkas, Aan Subhan. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Literasi pada Materi Bilangan bagi Mahasiswa Calon Guru SD. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, Vol. 3, No. 2, 2017.
Rahim. Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi Aksara, 2008.
Sholikhah, Hani Atus dan Mar’atul Azizah. Improving Reading Achievements in Descriptive Text by Using TPRC (Think, Predict, Read and Connect) Strategy. Southeast Asian Journal of Islamic Education, Vol. 1, No. 2, 2019.
Suragangga, I Made. Mendidik Lewat Literasi Untuk Pendidikan Berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu, Vol 3, No.2, 2017.
S. Worth, R. Psikologi Pengantar dalam Ilmu Jiwa. Bandung: Sinar Baru, 1998.
Thompson et al. Highlights form PIRLS 2011: Reading Achievement of US Fourth Grade Students in an International Context. United States: National Centre for Education Statics, 2012.
Wiryodjoyo. Panduan Pengajar Buku Membaca: Strategi Pengantar dan Tekniknya. Jakarta: P2LPTK, 1989.
https://www.kompasiana.com/twin/5acf9d95cf01b44c373761e2/hubungan-budaya-literasi-dan-keterampilan-berpikir-kritis?page=all. Diakses pada hari/tanggal Jum’at, 11 Oktober 2019 pukul 21:42 WITA
Published
2020-06-06
How to Cite
Setiawati, S., & Mahmud, M. (2020). Studi Analisis Program Pojok Baca Dalam Menstimulasi Minat Baca Siswa Di Madrasah Ibtidaiyah Darul Da’wah Wal Irsyad Tani Aman Tahun Ajaran 2019-2020. Jurnal Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Borneo, 1(2), 85-98. https://doi.org/10.21093/jtikborneo.v1i2.2311