Pemanfaatan Limbah Plastik Dalam Mengurangi Populasi Sampah di Lingkungan Masyarakat Samarinda
Abstract
Sampah dalam pengertiannya adalah suatu hal yang sudah tidak layak pakai, bahan atau benda bekas pakai dari hasil kegiatan manusia yang bisa berbentuk padat, cair atau gas. Sampah memiliki dua jenis yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah Purposive Sampling dimana peneliti menggunakan orang sebagai sumber informasi untuk memperoleh data. Dalam penelitian ini yang akan menjadi populasi adalah seluruh masyarakat di lingkungan Samarinda Seberang dan sampel yang digunakan sebanyak tiga yaitu observasi, wawancara dan studi literatur. Sampah plastik bisa dikategorikan sebagai dampak buruk terhadap lingkungan jika sampah plastik tersebut di biarkan tidak terurus dan tertumpuk di tempat pembuangan, dapat menyebabkan bencana banjir jika masyarakat membuang sampah langsung ke sungai sehingga sampah tersebut menghambat saluran air dan kapasitas air tidak dapat terkendali yang menyebabkan banjir.
References
Ashabul Kahfi, “Tinjauan Terhadap Pengelolaan Sampah,” Jurisprudentie: Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah Dan Hukum 4, no. 1 (2017): 12–25.
Destilia Anggraini, Mutiara Bunga Pertiwi, and David Bahrin, “Pengaruh Jenis Sampah, Komposisi Masukan Dan Waktu Tinggal Terhadap Komposisi Biogas Dari Sampah Organik,” Jurnal Teknik Kimia 18, no. 1 (2012): 17–23.
Wuri Hartanti and Kautsar Eka Wardhana, “Membangun Literasi Lingkungan Dengan Menggunakan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) Di TK Nasional KPS Balikpapan,” BOCAH: Borneo Early Childhood Education and Humanity Journal 2, no. 1 (2023): 17–29.
Nurhenu Karuniastuti, “Bahaya Plastik Terhadap Kesehatan Dan Lingkungan,” Swara Patra: Majalah Ilmiah PPSDM Migas 3, no. 1 (2013).
Rizqy Fadhlina Putri and Alistraja Dison Silalahi, “Pemanfaatan Limbah Botol Plastik Bekas Menjadi Barang Yang Bernilai Estetika Dan Ekonomi,” in Prosiding Seminar Nasional Hasil Pengabdian, vol. 1, 2018, 233–36.
A. Eko Setyanto, “Memperkenalkan Kembali Metode Eksperimen Dalam Kajian Komunikasi,” Jurnal Ilmu Komunikasi 3, no. 1 (2006).
Indra Taufik, “Persepsi Masyarakat Terhadap Pemulung Di Pemukiman Tpa Kelurahan Bukit Pinang Kecamatan Samarinda Ulu,” Journal Sosiologi 1, no. 4 (2013): 85–95.
Lintang Permata Sari Yuliadi, “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Pesisir Untuk Mendukung Kebersihan Lingkungan Dalam Upaya Mengurangi Sampah Plastik Dan Penyelamatan Pantai Pangandaran,” Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1, no. 1 (2017).
Muhammad Haykal et al., “Pengaruh Penggunaan Youtube Terhadap Minat Belajar Mahasiswa PBA UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda Angkatan 2021,” Borneo Journal of Language and Education 1, no. 2 (2021): 227–35.
Wildan Saugi et al., “Cinta Dan Kehangatan: Studi Kualitatif Pembentukan Nilai Toleransi Anak Usia Dini Di Papua,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 6, no. 6 (2022): 5630–40.
Muliyana Muliyana and Kautsar Eka Wardhana, “Meningkatan Kemampuan Berbahasa Dengan Bermain Peran Pada Anak Usia Dini,” BOCAH: Borneo Early Childhood Education and Humanity Journal 1, no. 2 (2022): 125–34.
Arum Fatayan, Adinda Frilia, and Mardita Putri Fauziah, “Pengaruh Minat Baca Terhadap Hasil Belajar IPS Di Sekolah Dasar,” Jurnal Basicedu 6, no. 2 (2022): 2694–2700.
Iqbal Hasan, Analisis Data Penelitian Dengan Statistik (Edisi Kedua) (Bumi Aksara, 2022).
Muhammad Fauzi, Hairin Fajeri, and Annisa Prawesty Rahmayanti, “NERACA KETERSEDIAAN BERAS DI KABUPATEN BANJAR KALIMANTAN SELATAN (ANALISIS DATA SEBELUM DAN SESUDAH BENCANA BANJIR 2021),” in PROSIDING SEMINAR NASIONAL LINGKUNGAN LAHAN BASAH, vol. 7, 2022.