Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi Pecahan Melalui Model Problem Based Learning Di MI Nuruddin I Banjarmasin

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah dengan model Problem Based Learning hasil kognitif peserta didik, dan keaktifan peserta didik dapat meningkat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subyek peneliti dalam penelitian ini adalah siswa kelas V Madrasah Ibtidaiyah Nuruddin I Banjarmasin dengan jumlah 16 siswa. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah dengan lembar observasi siswa serta tes tertulis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui model problem based learning dapat meningkatkan keaktifan belajar peserta didik kelas V Madrasah Ibtidaiyah Nuruddin I Banjarmasin pada Tahun Pelajaran 2022/2023. Pada pra siklus persentase keaktifan belajar sebesar 50% dan presentase ketuntasan klasikal sebesar 50%, siklus I keaktifan kelas meningkat menjadi 72,9% dengan ketuntasan klasikal sebesar 75% dan siklus II mengalami peningkatan keaktifan sebesar 90% dengan ketuntasan klasikal sebesar 93%. Melalui model problem based learning dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas V Madrasah Ibtidaiyah Nuruddin I Banjarmasin materi operasi pecahan perkalian semester II tahun pelajaran 2022/2023. Pada pra siklus nilai rata-rata yang diperoleh peserta didik masih 56,5 dengan ketuntasan klasikal 50%, pada siklus I meningkat menjadi 75 dengan ketuntasan klasikal sebesar 75%, pada siklus II nilai rata-rata lebih meningkat menjadi 85,9 dengan ketuntasan klasikal sebesar 93%.