Gambaran Religiusitas pada Fujoshi di Kota Banjarmasin

  • Putri Wulandari Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin
  • Siti Faridah Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin
  • Mahdia Fadhila Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin
Keywords: fujoshi, homoerotis, religiusitas

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran religiusitas pada fujoshi di Kota Banjarmasin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis studi kasus. Subjek penelitian terdiri dari tiga mahasiswi muslimah di salah satu universitas di Kota Banjarmasin yang berusia 18-30 tahun dan menyukai fiksi homoerotis. Adapun pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik wawancara semi-terstruktur dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga subjek memiliki gambaran religiusitas yang berbeda-beda berdasarkan dimensi religiusitas Glock & Stark. Ditemukan bahwa salah satu subjek memiliki dimensi religiusitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan subjek lainnya. Selain itu, satu subjek merasa bahwa terjadi konflik internal dalam diri ketika dihadapkan pada keinginan untuk mendukung gerakan feminisme dalam komunitas fujoshi yang ternyata didalamnya terdapat pula dukungan untuk kaum LGBT. Satu subjek lainnya merasa bahwa dirinya adalah seorang yang munafik karena tidak mendukung gerakan LGBT, tetapi menyukai fiksi homoerotis. Meskipun ketiganya memiliki ketertarikan pada fiksi homoerotis, namun ketiganya tidak membenarkan perilaku tersebut.

References

Al-Jauziyyah, I. Q. (2016). Jangan dekati zina. Qisthi Press.

Amanda, A. N. N. (2020). Tinjauan HAM terhadap kelompok LGBT di kawasan Asia Tenggara. JILS (Journal of International and Local Studies), 2(1), 101–110. https://doi.org/10.56326/jils.v2i1.706

Ani, Y. A. (2018). Fujoshi ala Indonesia dalam penciptaan komik. INVENSI, 3(1), 23–32. https://doi.org/10.24821/invensi.v3i1.2104

Anwar, D., Marnola, I., & Suryani. (2019). Pengaruh religiusitas dan komunitas terhadap motivasi berwirausaha para pemuda. JEBI (Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam), 4(2), 181–192. https://doi.org/10.15548/jebi.v4i2.244

Ayudyasari, D., & Wirman, W. (2016). Konstruksi makna gay bagi penggemar manga yaoi (fujoshi) pada anggota komunitas otaku di Pekanbaru. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 3(2), 1–15.

Aziz, T., & Abidin, A. Z. (2019). Pendekatan munasabah psikologiah Muhammad Ahmad Khalafullah: Analisis kisah Luth dan kaumnya dalam Al-Qur’an. Nun: Jurnal Studi Alquran Dan Tafsir Di Nusantara, 5(2), 151–183. https://doi.org/10.32495/nun.v5i2.94

Bisri, K., & Khusomah, N. (2019). Religiusitas mahasantri Semarang. Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam, 5(1), 39–61.

Daud, F. K. (2019). Analisa pemikiran Musdah Mulia di media massa tentang homoseksual: Kajian historis, teologis dan psikologis. Al Maqashidi: Jurnal Hukum Islam Nusantara, 2(1), 111–131. https://doi.org/10.32665/almaqashidi.v2i1.854

Fahrudin, M. (2019). Hubungan religiusitas dengan pengambilan keputusan orang tua untuk memilih sekolah dengan sistem Kuttab di pendidikan iman dan Qur’an Baitul Izzah. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 7(2), 265–273. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v7i2.4782

Glock, C. Y., & Stark, R. (1965). Religion and society in tension. Rand McNally.

Gusri, L., Arif, E., & Dewi, R. S. (2020). Konstruksi identitas gender pada budaya populer Jepang (analisis etnografi virtual fenomena fujoshi pada media sosial). MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(1), 88–95. https://doi.org/10.35326/medialog.v3i1.520

Hadijah, D. F., & Panjaitan, I. (2019). Pengaruh religiusitas, sifat machiavellian, dan orientasi etika terhadap kualitas audit dengan pemahaman sistem informasi akuntansi dan independensi sebagai variabel moderasi. Jurnal Akuntansi Manajerial, 4(2), 10–26. https://doi.org/10.52447/jam.v4i2.2329

Inayati, R. N. (2019). Perspektif fujoshi terhadap interaksi antar sesama pria dalam manga watashi ga motete dousunda. JAPANOLOGY, 7(2), 155–168.

Khairani, A., & Saefudin, D. (2018). Homoseksual berdasarkan pandangan psikologi Islam. Ta’dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 7(2), 114–136. https://doi.org/10.32832/tadibuna.v7i2.1356

Khairudin, & Mukhlis. (2019). Peran religiusitas dan dukungan sosial terhadap subjective well-being pada remaja. Jurnal Psikologi, 15(1), 85–96. https://doi.org/10.24014/jp.v15i1.7128

Kisworo, B. (2016). Zina dalam kajian teologis dan sosiologis. Al Istinbath : Jurnal Hukum Islam, 1(1), 1–24.

Kristanto, A. B. D., & Alie, A. (2018). Studi fenomenologi tentang laki-Laki (fudanshi) penggemar fiksi romantis homoerotis Jepang (yaoi) di Kota Surabaya. Journal of Urban Sociology, 1(1), 58–69. https://doi.org/10.30742/jus.v1i1.564

Musyarofah, S. (2020). Membangun pemahaman terhadap karya sastra berbentuk fiksi (telaah sifat dan ragam fiksi naratif). HUMANIS: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Dan Humaniora, 12(1), 23–34. https://doi.org/10.52166/humanis.v12i1.1875

Najiyah, F. (2017). Pengaruh nilai-nilai religiusitas terhadap loyalitas kerja agency pada PT. Takaful Umum cabang Surabaya. OECONOMICUS: Journal of Economics, 2(1), 26–44. https://doi.org/10.15642/oje.2017.2.1.26-44

Rahmadani, R. (2020). Analysis of sexual education in adolescents (study of the Qur’an surah An-Nur verses 30-31). JIEBAR : Journal of Islamic Education: Basic and Applied Research, 1(2), 121–136. https://doi.org/10.33853/jiebar.v1i1.100

Rahmatullah, A. S., & Azhar, M. (2019). Pendidikan spiritual berbasis tasawuf (upaya meminimalisir perilaku menyimpang homoseksual di pesantren). CENDEKIA: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan, 17(2), 235–252. https://doi.org/10.21154/cendekia.v17i2.1746

Rahmawati, D., Anindhita, W., Decintya, Lusia, A., & Wisesa, N. R. (2020). An ethnography of shipping as a communication practice within the fujoshi community in Indonesia. Advances in Social Science, Education and Humanities Research, 42(6), 440–450. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200331.178

Rahmawati, H. K. (2016). Kegiatan religiusitas masyarakat marginal di Argopuro. Jurnal Community Development, 1(2), 35–52.

Rahwati, W. (2017). Kritik terhadap nilai phallosentris dalam novel Saman, Larung dan Anime Junjou Romantica: Studi komparatif genre sastra wangi and genre yaoi. Parafrase: Jurnal Kajian Kebahasaan & Kesastraan, 17(2), 73–87. https://doi.org/10.30996/parafrase.v17i2.1373

Razak, S. (2016). LGBT dalam perspektip agama. Al-Ibrah: Jurnal Pendidikan Dan Keilmuan Islam, 1(1), 50–68.

Rohmawati. (2016). Perkawinan lesbian, gay, biseksual dan transgender/transeksual (LGBT) perspektif hukum Islam. Ahkam: Jurnal Hukum Islam, 4(2), 305–326. https://doi.org/10.21274/ahkam.2016.4.2.305-326

Sa’dan, M. (2016). LGBT dalam perspektif agama dan HAM. Nizham: Jurnal Studi Keislaman, 5(1), 16–25.

Sibli, N. (2017). Larangan homoseksual dalam pasal 292 KUHP dan pasal 494 KUHP ditinjau dari hukum pidana. Lex Et Societatis, 5(6), 13–20. https://doi.org/10.35796/les.v5i6.17902

Syauqi, T. A. (2019). Gambaran motivasi berprestasi peer group religius pada mahasiswa. Psikis: Jurnal Psikologi Islami, 5(2), 133–139. https://doi.org/10.19109/psikis.v5i2.2936

Umar, M. (2019). Urgensi nilai-nilai religius dalam kehidupan masyarakat heterogen di Indonesia. Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila Dan Kewarganegaraan, 3(1), 71–77. https://doi.org/10.36412/ce.v3i1.909

Wibisono, M. Y. (2020). Sosiologi agama. Prodi S2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati.

Published
2021-12-16
How to Cite
Wulandari, P., Faridah, S., & Fadhila, M. (2021). Gambaran Religiusitas pada Fujoshi di Kota Banjarmasin. TAUJIHAT: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 2(2), 107-124. https://doi.org/10.21093/tj.v2i2.4266
Section
Articles