Analisis Kebutuhan Peserta Didik di SMP Wahidiyah Samarinda Berbasis Pondok Pesantren

  • Etty Nurbayani Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda
  • Reva Audia Lestari Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda
  • Nur Hidayana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda
  • Reifa Nur Aulia Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda
  • Nur Aini Syafitri Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda
  • Khoiru Ikhwan Nur M Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda
Keywords: implementasi, analisis kebutuhan, peserta didik

Abstract

Abstract

Assessing Student Needs as the Basis for Designing Appropriate and Efficient Educational Programs in Integrated Curriculum Settings of National and Islamic Boarding School (Pesantren) Curriculum. Using a descriptive qualitative approach, this study investigates student needs analysis by exploring its objectives, key factors, stakeholders, challenges, solutions, and discrepancies between student needs and services at Wahidiyah Junior High School in Samarinda. The data were gathered via in-depth interviews with the principal, vice-principal for curriculum and student affairs, and teachers. The Miles and Huberman analytical model guided the process, encompassing data reduction, presentation, and conclusion drawing. The findings highlight the critical need to align educational services with students' actual conditions—academic performance, psychosocial well-being, interests, and abilities—as this analysis informs program planning, curriculum design, teaching strategies, and institutional improvements. While internal stakeholders (administrators, teachers, counselors) and external actors (parents/guardians) enrich the analysis with diverse insights, challenges persist. These include time/resource constraints, lack of standardized tools, inadequate teacher training, and difficulties translating findings into curricular and pedagogical adjustments. Notably, gaps exist in adaptive learning methods, socio-emotional guidance, and support for Pesantren life integration.

Keywords: student needs analysis, educational services

Abstrak

Analisis kebutuhan peserta didik sebagai dasar perancangan program pendidikan yang sesuai dan efisien, khususnya dalam konteks pendidikan yang menyatukan kurikulum umum dan kurikulum pesantren. Penelitian dalam skala kecil (Mini Research) dengan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif bertujuan untuk memotret beberapa aspek dari kegiatan analisis kebutuhan peserta didik seperti tujuan dan peran, faktor-faktor yang diperhatikan dan menjadi kebutuhan utama, pihak-pihak yang berperan; tantangan yang dihadapi dan solusi yang diterapkan, serta perbedaan antara kebutuhan peserta didik dengan layanan yang diberikan oleh SMP Wahidiyah Samarinda Samarinda. Pengumpulan data dilaksanakan melalui teknik wawancara mendalam dengan kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum dan kesiswaan, serta guru. Analisis data menggunakan model analisis oleh Miles dan Huberman, yaitu dilakukan reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa penyesuaian layanan pendidikan yang ada pada SMP Wahidiyah Samarinda Samarinda dengan kondisi nyata peserta didik, seperti keadaan akademis, psikologis, sosial, serta minat dan kemampuan merupakan aspek krusial dalam tujuan analisis, di mana analisis berperan sebagai landasan perencanaan program, penyusunan kurikulum, strategi pengajaran, dan pengembangan layanan pada SMP Wahidiyah Samarinda Samarinda. Proses analisis melibatkan sejumlah pihak internal (kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru mata pelajaran, wali kelas, dan guru BK) serta eksternal (orang tua/wali peserta didik), yang berkontribusi besar terhadap kedalaman dan keakuratan informasi. Akan tetapi, pelaksanaannya mengalami sejumlah kendala, seperti terbatasnya waktu dan tenaga yang mengelola, belum adanya instrumen standar, minimnya pelatihan untuk para guru, serta kesulitan dalam mengintegrasikan hasil analisis ke dalam kurikulum dan proses pembelajaran. Selain itu, teridentifikasi adanya jurang antara kebutuhan siswa dan layanan yang disediakan oleh sekolah, khususnya dalam aspek penyesuaian pembelajaran, pendampingan sosial-emosional, serta dukungan adaptasi terhadap kehidupan pesantren.

Kata kunci: analisis kebutuhan siswa, pelayanan pendidikan

References

‘Adziima, M. F. (2022). Psikologi Humanistik Abraham Maslow. Jurnal Tana Mana, 2(2), 86–93. https://doi.org/10.33648/jtm.v2i2.171

Aciakatura, C., Magdalena, I., Zahranisa, A., & Latipatun Zahro, N. (2021). Analisis Pengembangan Minat dan Bakat Siswa pada Siswa Sekolah Dasar. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 1(2), 89–94. https://doi.org/10.59141/cerdika.v1i2.15

Arsini, Y., Azhar, R., Damanik, M. Y. P., & Azzahra, T. C. S. (2023). Implementasi Manajemen Bimbingan Konseling untuk Meningkatkan Keefektifan Layanan Bimbingan Konseling di Sekolah. Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling, 1(2), 1–14.

Arta, M. H., & Selaras, G. H. (2023). Analisis Kebutuhan Peserta Didik terhadap Modul Berbasis Problem Based Learning (PBL) tentang Materi Sel. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 9590–9595. https://www.jptam.org/index.php/jptam/article/view/7787

Clardy, A. (2005). Andragogy: Adult Learning and Education at Its Best?. Online Submission, 5, 1–44. http://search.ebscohost.com.qe2a-proxy.mun.ca/login.aspx?direct=true&db=eric&AN=ED492132&site=ehost-live&scope=site%5Cnhttp://eric.ed.gov/?id=ED492132

Damayanti, T. dan. (n.d.). Gaya Belajar Siswa. 15, 17–23.

Darwanti, A., Latif, A., Wahyuni, S., Widyasari, C., & Minsih, M. (2024). Strategi Inklusif untuk Mengakomodasi Kebutuhan Belajar Peserta didik Slow Learner di Sekolah Dasar. Jurnal Guru Sekolah Dasar, 1(2), 18–25. https://doi.org/10.70277/jgsd.v1i2.3

Devianti, R., & Sari, S. L. (2020). Urgensi Analisis Kebutuhan Peserta Didik terhadap Proses Pembelajaran. Jurnal Al-Aulia, 6(1), 21–36. https://ejournal.stai-tbh.ac.id/al-aulia/article/view/189

Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia. (2005). Undang-Undang (UU) tentang Guru dan Dosen nomor 14. Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia, 2. https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjWxrKeif7eAhVYfysKHcHWAOwQFjAAegQICRAC&url=https%3A%2F%2Fwww.ojk.go.id%2Fid%2Fkanal%2Fpasar-modal%2Fregulasi%2Fundang-undang%2FDocuments%2FPages%2Fundang-undang-nomo

Dewi, I. L. (2023). Analisis Karakteristik dan Kebutuhan Peserta Didik dalam Pembelajaran Bahasa Inggris untuk Pengembangan Modul Ajar. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 9(1), 279–284. https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.749

Et.al, S. (2023). Buku Ajar Manajemen Peserta Didik (Efitra (Ed.)). PT Sonpedia Publishing Indonesia.

Firdaus, F., Haerul Pathoni, & Alrizal, A. (2023). Analisis Kebutuhan Peserta Didik terhadap Media Pembelajaran sebagai Acuan Pengembangan Video Pembelajaran Berbasis Pendekatan STEM pada Materi Pengukuran. Jurnal Pendidikan Mipa, 13(3), 790–796. https://doi.org/10.37630/jpm.v13i3.1006

Hamzah. (2012). Belajar-dengan-Pendekatan-PAILKEM.pdf (p. 34).

Harahap, M. R., & Albina, M. (2025). Pentingnya Penggunaan Analisis Kebutuhan Belajar dalam Memahami Kemampuan dan Kebutuhan pada Pencapaian Pembelajaran. 3, 318–325.

Herlina, Heni., Wardany, Ossy Firstanti., & Sani, Yulvia. (2020). Jurnal Basicedu,. Jurnal Basicedu, 5(5), 3(2), 524–532. https://journal.uii.ac.id/ajie/article/view/971.

Hestyaningsih, L., Basuki Roswanto, Alif Vianni Namina, & Arina Athiyallah. (2024). Adaptasi Kehidupan Santri Baru di Pondok Pesantren (Literarur Review). Madaniyah, 14(1), 131–148. https://doi.org/10.58410/madaniyah.v14i1.834

Ihsan, Basyori, S., & Herdiana, D. (2024). Analisis Kebutuhan dalam Desain Pembelajaran. Journal Of Education, 1(Pendidikan), 1–6. https://jurnaledu.com/index.php/je

Ilham Ismail Lubis, Abu Anwar, D. S. (2023). Kemampuan Guru Pendidikan Agama Islam dalam Memahami Karakteristik Peserta Didik. Jurnal Basicedu, 5(5), 3(2), 524–532. https://journal.uii.ac.id/ajie/article/view/971

Kaufman Rogerr. A. (1996). Needs Assessment: A User’s Guide. Educational Tecnology Publication, Inc. Englewood Cliffs New Jersey 07632. https://books.google.co.id/books?id=Ek_l0MOsZHoC&printsec=frontcover&hl=id&source=gbs_ge_summary_r&cad=0#v=onepage&q&f=false

Khasinah, S., & Elviana, E. (2022). Need Analysis dalam Pengembangan Kurikulum. Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam, 12(4), 837. https://doi.org/10.22373/jm.v12i4.17208

Khofifah, A., Sano, A., & Syukur, Y. (2017). Permasalahan yang Disampaikan Siswa Kepada Guru Bk/Konselor. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia, 3(1), 45. https://doi.org/10.29210/12017271

Khotimah, I. A., & Fauzi, M. R. (2021). Pengembangan Potensi Anak Sesuai Fitrah. In Al-Aulad: Journal of Islamic Primary Education (Vol. 4, Issue 2). https://doi.org/10.15575/al-aulad.v4i2.11883

M. Nur Ghufron & Rini Risnawita, S. (2012). Gaya Belajar Kajian Teoretik. In Gaya Belajar Kajian Teoretik (Vol. 66, pp. 37–39).

Machali, I. (2018). The Handbook of Education Management (ke 2 April). Prenadamedia Group Jakarta.

Nasution, A. F. (2021). Analisis Asessmen Kebutuhan Siswa dalam Penyusunan Program BK di Sekolah. Empati : Jurnal Bimbingan dan Konseling, 8(2), 126–136. https://doi.org/10.26877/empati.v8i2.8524

Oktavia Anggraeni, N., & Rosaliana, M. (2023). Analisis Psikologis Kebutuhan Dasar Peserta

Didik Di Era Pembelajaran Daring. 12–17.

Rahayu, S. A., Qomariah, D. N., Nuraeni, D., & Nenci, I. S. (2023). Inisiatif Keterlibatan Orangtua dalam Pendidikan Anak. Edu Happiness : Jurnal Ilmiah Perkembangan Anak Usia Dini, 2(1), 25–42. https://doi.org/10.62515/eduhappiness.v2i1.126

Rohmatillah, N., & Artikel, I. (2024). Peningkatan Kemandirian dan Kesejahteraan Psikologis Siswa melalui Layanan Bimbingan dan Konseling di MTs . Assa ’ adah I.

Romadhon, K., Hidayat, N., Malahati, F., Rizki, A., & Fitriyati, I. (2023). Menggali Pendidikan Karakter Siswa Melalui Kegiatan Keagamaan di Madrasah Ibtidaiyah. Literasi, XV(2), 103–112.

Salmitri, A. N., Arifin, Z., & Herlistiana, G. (2021). Pengembangan Instrumen Analisis Kebutuhan Kurikulum Diklat Guru SLB Tunagrahita pada Materi Pembelajaran Housekeeping. Inovasi Kurikulum, 18(2), 253–264. https://doi.org/10.17509/jik.v18i2.37198

Sani, R. A. (2013). Inovasi Pembelajaran (Y. S. Hayati (Ed.); pertama).

Sanjaya, W. (2011). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan (first edit). Jakarta: Kencana Prenada Media Group. https://lib.ui.ac.id/detail?id=20292729&lokasi=lokal

Santika, P. A., & Halimah, N. (2022). Studi Analisis Pembentukan Karakter Islami Peserta Didik di Pondok Pesantrenmodern Daarul Muttaqien II Pasar Kemis Kabupaten Tangerang. Jurnal Kajian Agama Hukum Dan Pendidikan Islam (KAHPI), 3(2), 111. https://doi.org/10.32493/kahpi.v3i2.p111-124.17553

Sanusi. (2023). Pentingnya Mengutamakan Kesejahteraan Mental Siswa bagi Puncak Pencapaian Pedagogis. EDUCHILD: Jurnal Pendidikan Islam Usia Dini, 4(1), 14–31. https://ejournal.iain-bone.ac.id/index.php/educhild/article/download/5509/1923

Septi Yulaehah, R. D. U. (2024). Analysis of The Teacher’s Difficulties in The Preparation of Teaching Modules Kurikulum Merdeka in Elementary School. Inovasi Kurikulum, 21(1), 250–261.

Subagja, S., & Rubini, B. (2023). Analysis of Student Learning Styles Using Fleming’s VARK Model in Science Subject. Jurnal Pembelajaran Dan Biologi Nukleus, 9(1), 31–39. https://doi.org/10.36987/jpbn.v9i1.3752

Sugiyono. (2016). Buku Metode Penelitian Manajemen. 2016.pdf (Setiyawami (Ed.); ke 5). CV Alfabeta.

Suryadi, E. azril, Asrori, M., & Yuline. (2020). Identifikasi Kebutuhan Peserta Didik Berdasarkan Teori Abraham Maslow di Sekolah Menengah Pertama Negeri 14 Pontianak. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 09(11), 1–8. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/43317

Sutadi Sutadi, Dali Santun Naga, & Yeni Harianto. (2022). Analisis Kebutuhan Layanan Pendidikan Terkait Pilihan Peserta Didik dalam Melanjutkan Pendidikan ke Sekolah Menengah Atas Tahun 2015. Dhammavicaya : Jurnal Pengkajian Dhamma, 4(2), 29–35. https://doi.org/10.47861/dv.v4i2.30

Syamsul Hadi, S. H. (2013). Pembelajaran Sosial Emosional sebagai Dasar Pendidikan Karakter Anak Usia Dini. Jurnal Teknodik, 227–240.

https://doi.org/10.32550/teknodik.v0i0.104

Syifa Jauhar Nafisah1, Fitri Febria2, T. N. M. (2023). Analisis Angket Kebutuhan Peserta Didik di SMP Daarul Qur ’ an dalam Kegiatan Layanan. 4(2), 63–69.

Syofyan, H. (2020). Analisis Kebutuhan. 2 lanjurtan.

Vygotsky, L. . (1978). Mind on Siciety The Development of Higher Psycological Processess (E. S. Cole, Michael, Vera Jhon Steiner, Sylvia Scribner (Ed.)). Haevard University Press.

Wafiroh, H., & Fajrin, N. D. (2024). Analisis Kesulitan Guru dalam Mengembangkan Modul Ajar Kurikulum Merdeka di SDN Banyuajuh 2. Jurnal Media Akademik, 2(2), 1–13.

Wahyuhastufi, A. (2016). Identifikasi Hambatan-Hambatan Guru dalam Pembelajaran di Kelas III A Sekolah Inklusi SDN Giwangan Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(2), 81–86.

Wardhani, S. P., Bedi, F., Fitri, T. A. (2024). Manajemen Pendidikan Islam dalam Era Digital : Strategi Kurikulum Berbasis Nilai Islam Untuk. 14(02).

Published
2025-11-30
How to Cite
Nurbayani, E., Lestari, R., Hidayana, N., Aulia, R., Syafitri, N., & Nur M, K. (2025). Analisis Kebutuhan Peserta Didik di SMP Wahidiyah Samarinda Berbasis Pondok Pesantren. Borneo Journal of Islamic Education, 5(2), 227-249. https://doi.org/10.21093/bjie.v5i2.10203