Peningkatan Pengenalan Bentuk Geometri Melalui Puzzle Geometri
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengenalan bentuk geometri melalui puzzle geometri pada anak kelompok B KB Cahaya Desa Tanah Datar Kecamatan Muara Badak Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian dilakukan 2 siklus dengan 2 kali tindakan. Pada setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini bersifat kolaboratif antara peneliti dan observer, metode pengumpulan data meningkatkan kemampuan mengenal bentuk geometri di kumpulkan melalui observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil temuan awal bahwa kemampuan anak mengenal bentuk geometri masih rendah. Pada penelitian prasiklus sesuai data yang sudah ada sebelum menerapkan kegiatan diperoleh hasil 17,8% dengan kriteria belum berkembang (BB), kemudian dilakukan tindakan diperoleh hasil pada siklus I dalam 2 kali pertemuan dengan persentase 38,7% dengan kriteria mulai berkembang (MB) dan belum memperoleh hasil yang maksimal, sehingga penelitian dilanjutkan pada siklus ke II dalam 2 kali pertemuan memperoleh hasil dengan persentase 81% berada pada kriteria berkembang sangat baik (BSB) dan telah mencapai kriteria yang ditetapkan oleh nilai ketuntasan di sekolah. Hal ini dapat disimpulkan bahwa media puzzle geometri dapat meningkatkan kemampuan mengenal bentuk geometri pada kelompok B KB Cahaya desa Tanah Datar kecamatan Muara Badak kabupaten Kutai Kartanegara.
References
Ramli, Muhammad. Media dan teknologi Pembelajaran, (Banjarmasin: IAIN Antasari Press, 2012) h. 1
Waniandi. “Meningkatkan Kemampuan mengenal bentuk geometri anak melalui Permainan Balok pada Taman Kanak-Kanak”. http://waniandi13.blogspot.com, di akses pada tanggal 19 September 2020 jam 13.18 wita.